Lapangan Tergenang hingga Tunda Pertandingan Piala Dunia U-17, PKS: Stop Politisasi JIS

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Jakarta International Stadium (JIS) menjadi tempat pertandingan Piala Dunia U-17. .

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Dionisius Arya Bima Suci

TRIBUNJAKARTA.COM, GAMBIR - Sekretaris Fraksi PKS DPRD DKI Jakarta Muhammad Taufik Zoekifli (MTZ) menyoroti kualitas rumput Jakarta International Stadium (JIS) yang digunakan untuk menyelenggarakan Piala Dunia U-17.

Hal ini diungkapkan MTZ setelah laga perempat final antara Brazil vs Argentina tertunda imbas lapangan yang tergenang pada Jumat (24/11/2023) malam kemarin.

“Saya sangat menyesalkan adanya kejadian ini. Apakah ini karena rumput diganti? Dulu enggak pernah kayak gitu,” ucapnya, Senin (27/11/2023).

Saat peristiwa ini terjadi, MTZ mengaku langsung menghubungi PT Jakarta Propertindo (Jakpro) selaku pengelola JIS. 

Dari situ politikus senior PKS ini mendapat informasi bahwa genangan muncul akibat hujan deras yang melanda Jakarta Utara pada Jumat malam.

Jawaban itu pun kembali menimbulkan banyak pertanyaan di benak MTZ lantaran atap JIS sejatinya bisa ditutup bila hujan turun.

“Mengapa atapnya enggak ditutup sekalian saja kalau karena hujan lebat. Dulu di awal sudah dicoba buka-tutup atap. Lancar dan aman,” ujarnya.

“Terus terang, saya tidak puas dengan jawaban Jakpro yang seperti itu,” sambungnya.

MTZ pun menyebut kondisi ini justru membuat malu Jakarta lantaran peristiwa ini dilihat seluruh dunia.

Oleh karena itu, ia pun minta supaya JIS yang merupakan stadion kebanggaan warga Jakarta yang dibangun di era Gubernur DKI Anies Baswedan tidak dipolitisasi lagi.

“Kembalikan urusan pengelolaan JIS pada para profesional, seperti yang dulu sudah dijalankan Jakarta di zaman gubernur sebelum ini. Jangan dipolitisasi,” tuturnya.

Baca artikel menarik lainnya TribunJakarta.com di Google News

Berita Terkini