Pemilu 2024

Selain Dharma Pongrekun, 5 Nama Ini Berpotensi Maju Pilkada DKI 2024: Erick Thohir hingga Kaesang

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kolase foto Ridwan Kamil, Dharma Pongrekun, Erick Thohir, Ahmed Zaki Iskandar, Ahamad Riza Patria dan Kaesang Pangarep. (kiri ke kanan atas ke bawah)

TRIBUNJAKARTA.COM - Dharma Pengrekun memanaskan kembali persaingan Pilkada DKI Jakarta 2024 di tengah hiruk pikuk Pilpres 2024.

Purnawirawan Polri pangkat jenderal bintang tiga itu mendeklarasikan diri menjadi cagub DKI dari jalur independen.

Dharma berpotensi melawan enam nama besar lain yang diisukan juga akan bertarung di Jakarta.

Setelah proses pendaftaran Pilpres 2024 yang begitu dinamis hingga terpilih enam pasangan yang saat ini tengah berkampanye, sejumlah nama tersingkir, dan disebut-sebut akan mengikuti Pilkada DKI 2024.

Enam anam itu ada Menteri BUMN Erick Thohir hingga putra bungsu Presiden Jokowi yang kini Ketua Umum PSI, Kaesang Pangarep.

Pilkada DKI 2024 pun diprediksi akan menjadi perang bintang.

Dharma Pongrekun

Dharma Pongrekun mendeklarasikan diri menjadi cagub DKI hari ini, di Gedung Joang ‘45, Menteng, Jakarta Pusat, hari ini , Sabtu (3/2/2024).

Dharma memilih jalur independen karena tak ingin disetir partai politik atau elit politik nasional lainnya.

Sebab, seluruh visi dan misi yang sudah disusunnya dibuat demi kepentingan warga Jakarta.

“Saya ingin betul-betul visi dan minsi ini berjalan sebagaimana yang sudah disiapkan demi menyelamatkan jiwa keluarga kita, bukan demi saya,” ucapnya usai deklarasi di Gedung Joang ‘45, Menteng, Jakarta Pusat, Sabtu (3/2/2024).

“Karena kalau visi-misi ini tidak jalan, maka apa yang diharapkan masyarakat atau rakyat DKI itu tidak akan jauh pandang dari api,” sambungnya.

Sosok Dharma Pongrekun, purnawirawan Polri yang deklarasi maju Pilkada DKI 2024. (Instagram Dharma Pongrekun)

Dharma mengaku siap bersaing dengan nama mentereng lainnya.

“Saya tidak gentar, saya cuma takut sama Allah, dia yang maha kuasa. Dia yang punya Indonesia. Indonesia akan diberkati kalau diridhoi yang maha esa,” ujarnya.

Sebagai informasi, untuk maju di Pilkada DKI lewat jalur independen, bacagub harus menyerahkan ratusan ribu Kartu Tanda Penduduk (KTP) dari warga ibu kota.

Seperti pada 2017 lalu saat pasangan bacagub dan bacawagub harus menyerahkan 532.213 lembar KTP.

Halaman
1234

Berita Terkini