Terkait hal ini, Dharma pun optimis dapat mengumpulkan KTP sesuai ketentuan dan lolos verifikasi administrasi untuk maju di Pilkada DKI 2024 mendatang.
“Saya serahkan kepada Allah, dia yang buka jalan, dia yang kirimkan KTP. Karena ini bukan demi saya, saya maju untuk membela rakyat Jakarta. Untuk itu, kami mengajak warga Jakarta untuk bersama-sama memperjuangkan kepentingan rakyat. Karena saya tidak bisa sendiri,” tuturnya.
Erick Thohir
Nama Erick Thohir diprediksi akan bertarung di Pilkada DKI 2024 mendatang.
Hal itu disampaikan Pengamat politik yang juga Direktur Suropati Syndicate, Muhammad Shujahri, Senin (6/11/2023) silam.
Tanda-tanda itu terlihat dari tidak dimasukkannya nama Ketua Umum PSSI itu ke dalam skuad Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran.
"Secara subjektif, saya menilai Erick Thohir mungkin saja disiapkan, diberi amanat baru oleh Pak Jokowi untuk bertarung Pilkada DKI," kata Shujahri.
"Dugaan ini dikuatkan oleh salah satu faktor, yakni meski Erick mengumumkan akan mendukung kandidat Prabowo-Gibran, tetapi dia tidak dimasukkan menjadi bagian dari TKN," lanjutnya.
Shujahri melihat jabatan Gubernur DKI Jakarta sangatlah krusial pada periode 2024-2029.
Sebab, jika tak ada halangan, maka Jakarta akan bertransisi menjadi daerah yang tak lagi khusus ibu kota.
Ibu kota akan pindah ke Nusantara, Kalimantan Timur pada 2024.
"Pemimpin Jakarta harus figur yang memiliki rekam jejak dan tangan dingin untuk mengawal transisi ibu kota," tuturnya.
Kaesang Pangarep
Setelah batal menjadi calon wali kota atau Cawalkot Depok, Kaesang Pangarep yang kini Ketua Umum PSI, dipertimbangkan untuk maju Pilkada DKI Jakarta 2024.
Hal itu karena Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) PSI DKI Jakarta melihat hasil Rembuk Rakyat nyaris tak bisa dijalankan lagi.
Mekanisme PSI dalam memilih jagoan di kontestasi politik itu mulanya mengamanatkan kepada Wali Kota Solo yang juga kakak kandung Kaesang, Gibran Rakabuming untuk menjadi calon gubernur DKI.
Namun rupanya jalan Gibran berbeda dengan ayahnya, Jokowi yang harus menapaki Pilkada DKI terlebih dahulu setelah dari Wali Kota Solo, sebelum berkontestasi di Pilpres.