Sedangkan bagi umat Kristen, Bukit Zaitun ini memiliki sejarah panjang karena tempat dimana Yesus Kristus naik ke surga.
kenaikan Yesus Kristus tersebut berada dipuncak tengah bukit tersebut yang dinamai Viri Galilaei.
Selain itu, Yesus Kristus juga mengajarkan ajarannya kepada muridnya di bukit Zaitun.
Ada pun bangunan beberapa gereja yang bersejarah, seperti Kapel kenaikan Yesus dan Gereja Pater Noster.
Percakapan Terakhir Sebelum kenaikan
Sebagai informasi, sebelum momen kenaikan Yesus Kristus, ia memberikan pesan terakhir kepada muridnya yang tercatat dalam Injil Markus, Injil Lukas, dan Kitab Kisah Para Rasul.
Pada Injil Markus tercatat bahwa Yesus Kristus menyampaikan pesannya kepada murid-muridnya yang berbunyi 'terangkatlah Ia ke sorga, lalu duduk di sebelah kanan Allah.' (Markus 16:19).
Kemudian, dalam Injil Lukas diterangkan bahwa Yesus membawa mereka ke luar kota Yerusalem yang mendekati wilayah Betania.
Disitulah Yesus mengangkat tangannya dan memberkati mereka, para muridnya.
Ketika sedang memberkati para muridnya, Yesus pun berpisah dari mereka dan terangkat ke sorga, para muridnya pun bersujud untuk menyembahnya.
Sedangkan, jika dilihat dari catatan Kitab Kisah Para Rasul sesudah Yesus mengatakan pesan terakhirnya, terangkatlah Yesus yang disaksikan oleh murid-muridnya, dan awan menutup Yesus dari pandangan muridnya.
Ketika mereka sedang menatap ke langit waktu Ia naik itu, tiba-tiba berdirilah dua orang yang berpakaian putih dekat mereka, dan berkata kepada mereka 'Hai orang-orang Galilea, mengapakah kamu berdiri melihat ke langit? Yesus ini, yang terangkat ke sorga meninggalkan kamu, akan datang kembali dengan cara yang sama seperti kamu melihat Dia naik ke sorga.' (Kisah Para Rasul 1:9–11)
Baca artikel menarik lainnya di Google News.