TRIBUNJAKARTA.COM - Situs resmi Polres Cirebon Kota diretas oleh hacker.
Peretasan itu disinyalir sebagai protes pengusutan kasus pembunuhan Vina dan Eky yang diselimuti kejanggalan.
Informasi itu dibagikan oleh akun @voltcyber_v2 di Instagram pada Rabu (26/6/2024).
Sebuah tangkapan layar dari situs Polres Cirebon Kota diunggah di akun tersebut.
"Tuntaskan Kasus Vina!!! Hacked By Voltcyber", begitu tulisan yang terpampang di situs polisi itu.
Dari pengamatan TribunJakarta.com, situs resmi Polres Cirebon Kota sudah kembali normal sekitar pukul 08.23 WIB pada (26/6/2024).
Namun, ketika mencari situs Tribratanews di mesin pencarian google, masih terlihat tulisan yang dimasukkan oleh hacker "Tuntaskan Kasus Vina!!!".
Unggahan itu mengundang perhatian warga net.
Mereka yang merasa tidak puas dengan penanganan polisi dalam kasus pembunuhan dua sejoli itu turut membanjiri kolom komentar.
"Usut tuntas sih, Pegi dan lainnya jika terbukti tidak bersalah bisa bebas enggak sih. Aku yang selalu ngikutin kasus ini setiap lewat nangis terus kasihan," tulis @bellatrisnia.
"Up terus ngab, kasusnya mulai redup karena pengalihan kasus lain," tulis @ahmadmovistar_v3.
"Mamak happy akhirnya @voltcyber_v2 kembali ke kasus ini. Cuma berharap keadilan itu ada untuk orang-orang yang membutuhkan dan untuk rakyat kecil," tulis @yunie_abid.
Sementara itu, TribunJakarta.com sempat mengonfirmasi hal tersebut ke pihak Polres Cirebon Kota melalui pesan langsung di Instagram.
Pihak Polres Cirebon Kota membenarkan bahwa telah terjadi peretasan di website resminya.
Namun, saat ini situs tersebut sudah dipulihkan.