Viral di Media Sosial

Adi Hidayat Merasa Tak Pantas Gantikan Gus Miftah Sebagai Utusan Presiden: Banyak yang Lebih Baik

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ustaz Adi Hidayat bicara isu gantikan Gus Miftah sebagai utusan khusus presiden.

Gus Miftaf mengatakan keputusan itu diambil tanpa tekanan dan permintaan dari siapapun. Gus Miftah yang terlihat menangis bicara bahwa keputusan itu diambil arena rasa cinta hormat dan tanggungjawab dirinya kepada Presiden Prabowo Subianto dan masyarakat.

"Keputusan ini bukan suatu akhir atau langkah mundur melainkan awal untuk berkontribusi kepada bangsa dan negara dengan cara lebih luas dan beragam," kata Gus Miftah terbata-bata.

Mundur setalah aksi konyolnya viral, Gus Miftah mengucapkan pesan untuk Presiden Prabowo Subianto.

Seperti diketahui, dalam beberapa waktu terakhir, Gus Miftah jadi bahan hujatan masyarakat Indonesia karena videonya menghina pedagang es teh dan seniman senior Yati Pesek.

Gus Miftah berterima kasih kepada Prabowo yang telah mengangkat derajatnya.

Ia menyinggung latar belakangnya di dunia marjinal hingga bisa masuk dan menjadi pejabat Istana.

Gus MIftah tak mampu membendung air matanya kala mengutarakan pesannya kali ini.

"Kepada Bapak Presiden, saya mengucapkan terima kasih yang setulus-tulusnya atas amanah dan kepercayaan yang telah diberikan kepada saya."

"Saya seorang anak yang berlatar belakang dari jalanan, yang bergaul dengan dunia marjinal, dunia premanisme dan klub malam."

"Telah diangkat derajat setinggi-tingginya oleh Bapak Presiden adalah anugerah yang luar biasa ALlah berikan kepada saya melalui perantara Bapak PResiden Prabowo Subianto," kata Gus Miftah sambil menangis, di Pondok Pesantren Ora Aji, Jumat (6/12/2024).

Gus Miftah juga minta maaf kepada Prabowo karena telah mengecewakan.

"Saya memohon maaf kepada Bapak, belum bisa menjadi sesuai yang bapak harapkan dari saya. Sekali lagi saya mengucapkan terima kasih kepada Bapak PResiden, karena saya belajar menjadi seorang kesatria dari Bapak Presiden," jelasnya.

Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel TribunJakarta.com. Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya

Berita Terkini