Viral di Media Sosial

Ini 3 Food Reviewer yang Kompak Dirujak Netizen Usai Dituding Matikan Usaha Kuliner Orang

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

DIHUJAT PUBLIK - Tiga reviewer makanan kompak dihujat netizen usai dituding telah menjatuhkan usaha kuliner milik orang lain dengan ulasannya. (Instagram Awi Rachma, Codeblu dan Tasyi Athasyia)

Namun, berjalannya waktu, sejumlah kreator konten review makanan, termasuk Codeblu, mulai mendapat sorotan publik.

Beberapa pihak mengkhawatirkan bahwa ulasan-ulasan mereka dapat merugikan pelaku usaha kuliner jika dilakukan tanpa verifikasi yang memadai.

Codeblu mengunggah sebuah video yang menuduh toko kue CT mengirimkan kue nastar berjamur ke sebuah panti asuhan.

Dalam video tersebut, Codeblu juga menyinggung kondisi dapur toko yang dianggapnya buruk.

Ulasan ini memicu perhatian luas dan menimbulkan kekhawatiran di kalangan konsumen.

Pada 27 Februari 2025, pihak toko kue CT memberikan klarifikasi bahwa tuduhan tersebut tidak berdasar.

Pihak toko kue CT menjelaskan bahwa kue yang dikirim ke panti asuhan bukan berasal dari mereka, melainkan dari mantan karyawan salah satu vendor maintenance mereka yang bertindak tanpa sepengetahuan manajemen.

Pihak toko juga menyatakan bahwa mereka mengalami kerugian reputasi akibat tuduhan tersebut.

Codeblu mengunggah video permintaan maaf kepada toko kue CT.

Setelah kejadian itu, muncul gerakan untuk memboikot Codeblu masuk ke sejumlah kafe. 

Netizen pun beramai-ramai menghujat Codeblu yang dinilainya telah menyebarkan berita bohong dan merugikan usaha roti tersebut. 

2. Awi Rachma

Seorang kreator konten TikTok, Awi Rachma, dihujat netizen setelah unggahannya menuai kontroversi. 

Ia dituding telah merugikan seorang penjual bakso prasmanan melalui video ulasannya yang viral di media sosial.

Kontroversi ini bermula saat Awi mengunjungi sebuah lapak bakso prasmanan yang direkomendasikan netizen. 

Sebelum merekam, ia mengaku telah meminta izin kepada anak penjual bakso untuk membuat konten.

Halaman
1234

Berita Terkini