Viral di Media Sosial

Dedi Mulyadi Dibuat Salut dengan Lulusan ITB Ini, Sebut Ingin Jadi 'Muridnya' Tangani Masalah Sampah

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

INGIN BERGURU - Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi ingin belajar menangani persoalan sampah dengan sosok ini. Menurutnya, dia telah berhasil mengelola sampah di kotanya. (Tangkapan layar YouTube KDM Channel dan TribunBanyumas/Permata Putra Sejati).

TRIBUNJAKARTA.COM - Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi, memperkenalkan mitra barunya yang akan membantu mengelola sampah di wilayahnya. 

Dedi menilai sosok ini 'jago' dalam menangani persoalan sampah. 

Ia pun mengaku ingin menjadi muridnya untuk belajar menyelesaikan masalah sampah di sejumlah kota di Jawa Barat yang berstatus darurat sampah. 

Sosok itu bernama Achmad Husein. 

Di mata Dedi, mantan Bupati Banyumas dua periode tersebut dikenal piawai dalam pengelolaan sampah.

Sebab, sampah yang dikelolanya bisa disulap menjadi listrik, minyak hingga karbon.

"Secara kebetulan saya harus berguru pada dia (Achmad) dalam pengelolaan sampah di Banyumas. Beliau berhasil melakukan pengelolaan sampah sehingga sampahnya bersih di Kabupatennya dengan pola incinerator," kata Dedi seperti dikutip dari Instagramnya pada Selasa (13/5/2025). 

Dedi melanjutkan membutuhkan keahlian Achmad karena sejumlah wilayah di Jawa Barat masuk dalam kategori darurat sampah. 

"Darurat sampah khususnya di Kota Bandung, Kabupaten Bandung, Cimahi, Kabupaten Bandung Barat dan kita berproblem di Sarimukti," katanya. 

Achmad pun menjelaskan bahwa persoalan bisa tertangani dengan menggunakan teknik incinerator. 

Menurutnya, sampah di TPA Sarimukti bisa habis meski memakan waktu yang lama. 

"Harus kita mulai supaya nanti sampah yang baru bisa datang dan yang lama semakin lama semakin habis sehingga jadi bersih," ujarnya. 

Dedi Mulyadi pun memberikan kerjaan kepada Achmad yang sudah purna tugas sebagai bupati itu. 

Ia berharap Achmad bisa gercep melakukan persoalan sampah di Jawa Barat.

"Jadi, saya mohon maaf, Pak mantan bupati saya berikan tugas pada bapak karena bapak sekarang ingin jadi relawan saya ngurusin sampah di Jabar, mulai besok bapak bisa mengerjakan sampah sarimukti dikurangi dengan incinerator untuk segera dikerjakan, tidak pakai lama," katanya. 

Halaman
123

Berita Terkini