Viral di Media Sosial

Sudah Minta Maaf, Sopir Ambulans yang Ngaku Nyasar Bawah Jenazah ODGJ Tetap Dipecat, Sebar Hoaks?

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

ANTAR JENAZAH ODGJ - Sopir ambulans ingin mengantarkan jenazah orang dengan gangguan jiwa (ODGJ). Jenazah ODGJ itu dibawa dari RSKD Dadi Makassar menuju rumah duka di Kabupaten Gowa.

TRIBUNJAKARTA.COM - Sopir Ambulans yang mengaku tersesat saat membawa jenazah ODGJ dari RSKD Dadi Kota Makassar menuju Gowa, akhirnya muncul. 

Sopir ambulans bernama Entong tersebut meminta maaf dan menyampaikan klarifikasi.

“Saya meminta maaf atas viralnya video saya saat mengantar jenazah pada Rabu sore, pasien ODGJ yang meninggal dunia di RKSJ dan tidak punya keluarga,” ucap Entong, dilansir dari video yang diunggah Instagram @lambegosiip.

Entong juga menjelaskan kronologi kejadian yang sebenarnya.

Kala itu ia disuruh menunggu alamat dari jenazah ODGJ.

Di sela-sela menunggu, ia pun mengisi waktu dengan membuat video atau konten lelucon.

“Kemarin saya cuma disuruh menunggu, untuk mengisi waktu saya buat video,” ucap kembali Entong.

Ia mengatakan bahwa sebenarnya dirinya tidak ada niatan untuk menyudutkan maupun melanggar privasi jenazah maupun pasien ODGJ.

Rumah Sakit Buka Suara 

Kabid Humas Rumah Sakit Khusus Daerah (RSKD) Dadi, Abd Malik yang ditemui di kantornya, membenarkan adanya peristiwa viral itu.

Kejadian dalam video itu, kata Abd Malik terjadi pada Rabu (11/5/2025) pagi.

"Jadi, pada hari Rabu, itu di jam 7 pagi, ada ODGJ yang kita rawat di rumah sakit Dadi Makassar itu meninggal dunia," kata Abd Malik ditemui, Jumat (13/6/2025).

ODGJ yang meninggal dunia tersebut lanjut Abd Malik, adalah pasien yang dirawat setelah terlantar.

Oleh karena itu, pemakamannya dilakukan di lahan milik Abd Malik, yang berlokasi di Desa Bontoramba, Kecamatan Pallangga, Gowa.

"ODGJ ini adalah ODGJ yang terlantar. Tidak punya keluarga.

Halaman
123

Berita Terkini