Ibu Rumah Tangga Terseret di Aspal saat Pertahankan Kalung yang Ditarik Jambret di Penjaringan

TRIBUNJAKARTA.COM, JAKARTA - Seorang ibu rumah tangga menjadi korban penjambretan di Jalan Vikamas Dua, Kapuk Muara, Penjaringan, Jakarta Utara, Jumat (21/11/2025) lalu.

Dalam rekaman CCTV, korban sempat terseret di jalanan ketika ditarik oleh pelaku yang berjumlah dua orang.

Rekaman CCTV memperlihatkan dua pelaku berboncengan sepeda motor mendekati korban yang baru saja memarkirkan motor di depan rumahnya.

Pelaku awalnya mencoba menarik kalung yang dikenakan korban, namun bukannya kalung yang terenggut, tangan pelaku justru menarik rambut korban.

Korban pun terseret sejauh kurang lebih lima meter.

Akibat kehilangan keseimbangan, sepeda motor juga sempat pelaku terjatuh hingga akhirnya rambut korban terlepas dari genggaman pelaku.

Meski begitu, salah satu pelaku masih berusaha kembali merebut kalung korban.

Korban terus menangkis dan menendang pelaku hingga keduanya memutuskan kabur tanpa hasil.

Korban diketahui seorang ibu rumah tangga bernama Sahara, yang mengalami luka lecet di bagian kaki dan tangan akibat terseret di aspal.

Menurut Sahara, para pelaku sempat membuntuti dirinya setelah ia pulang dari warung.

"Aku pulang ke sini, terus ditarik rambutnya, sampai berapa meter. Dia mau ngambil kalung, terus kena rambut kali," kata Sahara, Selasa (25/11/2025).

Sahara mengatakan, kalung yang dikenakannya hanyalah kalung kesehatan biasa, bukan emas.

Ia juga menjelaskan bahwa pelaku diduga mengira bungkusan plastik yang ia bawa berisi uang.

"Kalung juga palsu. Saya bawa jajanan, disangka bawa uang kali, itu dari warung," kata dia.

Atas kejadian ini, Sahara berharap polisi segera menangkap pelaku sebelum kembali memakan korban.