Bursa Calon Menko Polkam: Mahfud MD, Jenderal Gatot, Dudung, Agus Putranto, Paling Loyal ke Prabowo?

Empat nama tokoh masuk bursa calon Menko Polkam. Ada Mahfud MD, Jenderal Gatot, Dudung dan AM Putranto. Siapa paling loyal ke Presiden Prabowo?

|
TRIBUNNEWS.COM/KOMPAS.COM
CALON MENKO POLKAM - Empat nama tokoh digadang-gadang bakal menjabat sebagai Menteri Koordinator Politik dan Keamanan (Menko Polkam). Empat tokoh itu telah beredar luas di publik yakni Mahfud MD, Eks Panglima TNI Jenderal (Purn) Gatot Nurmantyo, Mantan KSAD Jenderal (Purn) Dudung Abdurachman, Kepala Staf Kepresidenan Letjen TNI (Purn) AM Putranto. 

Ia menyelesaikan kuliahnya sebagai Sarjana Hukum Tata Negara di Fakultas Hukum Universitas Islam Indonesia (UII) Yogyakarta pada 1983. 

Setelah lulus dari Fakultas Hukum UII, ia bekerja sebagai dosen untuk almamaternya. 

Sembari menjadi dosen, Mahfud melanjutkan kuliah S2 dan S3 di UGM. 

2. Gatot Nurmantyo

Berdasarkan penelusuran Tribunnews, Gatot Nurmantyo merupakan seorang purnawirawan Tentara Nasional Indonesia (TNI).

Jabatan terakhir yang ia emban sebelum purna tugas yakni sebagai Panglima TNI periode 2015-2017.

Pria kelahiran Slawi, Kabupaten Tegal, Jawa Tengah pada 13 Maret 1960 itu merupakan lulusan Akademi Militer tahun 1982.

Gatot Nurmantyo memiliki rekam jejak karier yang mentereng.

Sebelum ditunjuk sebagai Panglima TNI, Gatot Nurmantyo pernah menjabat Pangdam V/Brawijaya hingga Kepala Staf TNI Angkatan Darat.

3. AM Putranto

Anto Mukti Putranto lahir pada 26 Februari 1964 di Jember, Jawa Timur. Dia merupakan putra dari pasangan H. Mukti Hartoyo dan Hj. Sukaningsih.

Dikutip dari buku biografinya Letjen TNI (Purn) Anto Mukti Putranto: Bekerja dengan Hari, Profesional, Selalu Bersyukur, anak ketiga dari empat bersaudara ini tertarik menjadi tentara usai melihat kaleng susu merek Sinta yang dibawa ayahnya sepulang kerja. 

Kaleng susu itu pemberian Panglima ABRI Jenderal M. Yusuf. 

Sejak itu, Putranto mengaku kagum terhadap sang jenderal. Dia pun ingin menjadi tentara.

M Putranto merupakan tamatan taruna berprestasi di Akabri Magelang dan bahkan menjadi empat besar lulusan terbaik tahun 1987.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Jakarta
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved