Festival Anak Dewa Edisi Ketiga Rampung Digelar, FKSSB Bekasi Jadi Kampiun U-10

TRIBUNJAKARTA.COM - Festival Anak Dewa edisi ketiga resmi berakhir dengan cerita manis bagi FKSSB Kota Bekasi yang berhasil tampil sebagai juara kategori U-10.

Setelah melalui babak knock out yang ketat dan pertandingan final yang berlangsung sengit, tim muda asal Bekasi itu sukses mengangkat trofi juara.

Di partai final, FKSSB Bekasi berhasil mengalahkan Jakarta Academy Soccer dalam partai Final dengan skor 2-1.

Pelatih FKSSB Bekasi U-10, Hendra Gunawan tak bisa menyembunyikan rasa bangganya terhadap performa skuad muda asuhannya.

Ia menilai mental para pemain menjadi kunci kebangkitan tim setelah sempat tersungkur di semifinal.

“Anak-anak mainnya sangat luar biasa. Kita di semifinal sempat kalah 2-0 (dari Jakarta Academy Soccer) terus ketemu lagi alhamdulillah anak-anak bisa bangkit lagi dan membalikan keadaan bisa menang 2-1,” ucap Hendra Gunawan di Lapangan JSI Resort, Bogor, Minggu (23/11/2025).

Ia menyampaikan apresiasinya yang luar biasa, kepada para anak asuhnya yang berjuang dengan kerja keras, walaupun dengan persiapan singkat.

“Anak-anak luar biasa kerja kerasnya, kita persiapan cuman seminggu. Cuma alhamdulillah ya saya bisa membawa anak anak lebih bagus lagi,” tuturnya. 

Selain itu, dirinya berharap, melalui Festival Anak Dewa ini anak asuhnya bisa menjadi lebih baik lagi dalam menghadapi turnamen turnamen selanjutnya.

“Semoga kedepan lebih bagus lagi untuk mengadakan turnamen disini. Kita insya allah akan lanjut ke Kuala Lumpur, mudah mudahan dengan hasil ini kita positif, kita akan ada jangka panjangnya,” ungkap Hendra.

Sementara itu, kapten FKSSB Bekasi U-10, Muhammad Naufal Hasibuan tak mampu menyembunyikan rasa syukurnya setelah memastikan gelar juara.

“Alhamdulillah, saya sangat senang bisa memimpin rekan-rekan yang bermain sangat bagus hari ini. Saya juga tidak lupa berterima kasih kepada orang tua saya,” ujarnya dengan mata berbinar.

Ia mengungkapkan bahwa perjalanan menuju partai final tidak selalu mudah. Beberapa pemain sempat jatuh sakit, namun semangat mereka tidak pernah luntur.

“Saya melihat teman-teman, dari yang sakit sampai akhirnya sembuh, tetap semangat. Dari bangun pagi sampai tiba di sini, alhamdulillah kami bisa juara 1,” tambahnya.

Kemenangan ini menjadi bukti kekompakan dan kerja keras tim, sekaligus buah dari dukungan keluarga serta mentalitas pantang menyerah yang ditunjukkan para pemain sejak awal turnamen.

Festival Anak Dewa U10 Sukses Digelar

Sementara itu, Ketua Panitia Pelaksana Festival Anak Dewa Irfan Rizal Ahmad melaporkan turnamen yang digelar pada Sabtu 22 dan Minggu 23 November 2025, ini telah sukses digelar dengan menghasilkan juara baru.

Gelaran yang dilaksanakan di Lapangan JSI Resort, Megamendung, Kabupaten Bogor, ini tak hanya menghadirkan persaingan seru, tapi juga dimanfaatkan sebagai ajang pemantauan bakat.

Ada sebanyak 19 tim Sekolah Sepak Bola (SSB) maupun akademi U-10 telah bersaing menjadi yang terbaik.

Irfan mengatakan, ada sejumlah evaluasi dari penyelenggaraan dua hari terakhir. Salah satunya adalah harapan agar jumlah peserta dapat lebih banyak pada tahun mendatang.

Pihak panitia menargetkan dapat menjaring hingga 32 tim, dengan persiapan yang lebih matang.

“Kami menyiapkan wadah berupa lapangan dan seluruh fasilitasnya sebaik mungkin untuk para peserta. Jadi ke depan kami ingin pesertanya semakin banyak,” kata Irfan Rizal Ahmad. Minggu (23/11/2025).

Dipantau Talent Scout

Selain kompetisi, panitia juga menghadirkan tim talent scout untuk memantau kemampuan para pemain muda.

Menurutnya, beberapa pemain menunjukkan kualitas di atas rata-rata dan masuk radar pemantauan.

“Sesuai tujuan kami, mereka tidak hanya bermain di kegiatan ini, tetapi juga memiliki wadah untuk berkembang. Ada beberapa yang kami lihat punya kemampuan lebih, dan itu sudah terpantau oleh tim talent scout kami,” jelasnya.

Ia mengungkapkan, peluang pemain terpilih untuk masuk ke pembinaan Dewa United cukup terbuka, sebagaimana terjadi pada penyelenggaraan tahun sebelumnya.

Beberapa pemain hasil Festival Anak Dewa sukses masuk ke tim Soeratin Dewa United.

“Biasanya hasil pantauan talent scout ini sejalan dengan pemain terbaik atau top skor dari pertandingan. Kurang lebih ada 5 sampai 6 pemain yang masuk pantauan kami,” katanya.

Terkait masa depan para pemain yang dipilih, ia menyebutkan peluang untuk mendapatkan beasiswa atau masuk program pengembangan tetap terbuka.

“Kalau akademi kami berkembang, tentu mereka akan masuk pantauan kami dan berpeluang menjadi bagian dari Dewa United Development,” ujarnya.

Ia berharap jumlah peserta terus bertambah pada edisi berikutnya, dengan memanfaatkan venue, lapangan, dan pengemasan acara yang sudah disiapkan secara maksimal.

Menurutnya, Festival Anak Dewa menjadi wadah penting bagi pemain muda untuk mengasah kemampuan dan mendapatkan kesempatan lebih besar di dunia sepak bola.

Untuk kategori U-22, ia menyampaikan bahwa persiapan juga berjalan positif.

“Saat ini sudah ada 24 tim yang terdaftar dan masih akan bertambah. Bahkan beberapa pelatih tertarik ikut setelah melihat jalannya kegiatan ini,” katanya.

Berita Terkait

• Baca juga: Festival Anak Dewa 2025: Suguhkan Kompetisi Lebih Berkualitas, Tim Luar Jawa Ikut Bertanding
• Baca juga: Gitaris Dunia Steve Vai Tampil di Konser Dewa 19: Antrean Penonton Mengular hingga Gate Telat Dibuka
• Baca juga: Kejutan Hasil Super League: Drama Tambahan Waktu, Dewa United Kalah Memalukan dari Semen Padang

Baca berita TribunJakarta.com lainnya di Google News atau langsung di halaman Indeks Berita