TOPIK
Perampokan di Pondok Labu
-
Kuasa hukumnya Juan Hutabarat, mengatakan kepada Supriyanto bahwa ibundanya telah wafat dua minggu yang lalu sebelum sidang pembacaan putusan hari ini
-
"Menjatuhkan pidana kepada terdakwa oleh karena itu, dengan pidana penjara 12 tahun," kata Hakim Kartim sambil mengetok palu.
-
"Jadi itulah bukti komitmen kami, khususnya jajaran Polda Metro Jaya, yang selalu bersinergi dengan rekan-rekan TNI," kata Idham.
-
"Hari ini rekonstruksi jam 13.00 WIB. Setelah salat Jumat," ujar Indra di Polda Metro Jaya, Jakarta, Jumat (20/4/2018).
-
"Yang bersangkutan mengetahui kejadian ini setelah pelaku bertemu dengan pacarnya, baru diceritakan," ujar Stefanus.
-
Dirinya mengucapkan terima kasih polisi berhasil mengungkap dan meringkus Supriyanto (20), dalam waktu singkat.
-
Kasat Reskrim Polres Metro Jaksel AKBP Stefanus Tamuntuan mengatakan pihaknya masih mendalami keterangan dari pacar pelaku.
-
"Lima adegan tambahan ini pada adegan utama, dimana urutannya kami tambah, jadi lebih detail dan disesuaikan dengan hasil visum dari dokter."
-
Rekonstruksi pembunuhan Hunaedi, pensiunan TNI AL yang tewas oleh perampok di rumahnya akan segera dimulai.
-
Pukul 13.00 WIB, garis polisi juga sudah dipasang di beberapa titik, untuk kelancaran rekonstruksi tersebut.
-
"Hari ini rekonstruksi jam 13.00 WIB. Setelah Salat Jumat," ujar Indra di Polda Metro Jaya, Jakarta, Jumat (20/4/2018).
-
Terdapat dua lantai, delapan kontrakan di lantai dasar, dan sembilan kosan di lantai dua.
-
Tersangka kasus perampokan dan pembunuhan terhadap pensiunan TNI AL, Hunaedi (83), datang saban malam dengan berjalan gontai.
-
Terdapat dua lantai, delapan kontrakan di lantai dasar, dan sembilan kosan di lantai dua.
-
Supriyanto mengeluarkan sebilah pisau dan menusuk secara membabi buta ke tubuh kakek Hunaedi.
-
Perampok dan pembunuh itu akhirnya ditangkap pihak kepolisian. Berikut sejumlah fakta yang dirangkum oleh TribunJakarta.com.
-
Awalnya Polsek Cilandak mendapat laporan masyarakat terkait adanya tawuran di kawasan Pondok Labu, Cilandak, Jakarta Selatan, pada Kamis (12/4/2018).
-
Supriyanto, tersangka pembunuhan dan perampokan dengan korban Purnawirawan TNI AL, Hunaedi (83) ini, melarikan diri usai melancarkan aksinya.
-
"Diawali mengetuk pintu, sempat korban ini membukakan pintu dan sempat menjawab, 'Ada apa lagi kamu ke sini?'" ujarnya.
-
Kapolres Metro Jakarta Selatan Kombes Pol Indra Jafar mengatakan, Supriyanti pernah ditahan Polsek Pesanggrahan, Jakarta Selatan.
-
S (20) tersangka pembunuhan Purnawirawan TNI AL Hunaedi (80), sempat meminta pacarnya untuk membersihkan pakaiannya yang berlumuran darah.
-
etika korbannya lengah, tersangka pun masuk ke dalam rumah korban dan berhasil mencuri uang sebesar Rp 3, 2 juta dan pergi melarikan diri.
-
Selain untuk membayar sewa kamar kos, uang tersebut juga digunakan pelaku untuk makan, dan memenuhi biaya hidupnya sehari-hari.
-
Seorang pria berinisial S (20), berhasil diamankan oleh Petugas Jajaran Polres Metro Jakarta Selatan sekiranya pukul 01.30 WIB di daerah Cilandak.
-
Sejak pukul 16.00 WIB, terlihat banyak awak media televisi, cetak, maupun media online yang mulai berdatangan.
-
Stefanus mengatakan, pelaku berjumlah satu orang dan ditangkap di wilayah Pondok Labu.
-
Namun, belum bisa dipastikan milik pelaku karena lokasi pun ada yang rusak sehingga bisa saja jejak itu milik warga.
-
Kapolres Metro Jakarta Selatan Kombes Indra Jafar menduga kasus ini pembunuhan murni.
-
"Iya (pembunuhan) karena tidak ada barang-barang yang hilang saat itu. Nah, ini misteri, makanya kami akan kembangkan," ujar Indra.
-
"Nanti akan terus kita periksa lainnya. Orang yang diperiksa adalah orang di sekitar lingkungan dan keluarga korban," ujar Indra.