Kembali Dapat Surat Cinta, Zaadit Taqwa Diajari Cara Mencari Informasi Soal Gizi Buruk di Asmat
Setelah dokter dan guru di Papua, Zaadit Taqwa kembali mendapat surat cinta dari mahasiswa di Jepang dan isinya tajam.
Laporan Wartawan TribunStyle.com, Irsan Yamananda
TRIBUNJAKARTA.COM, SOLO - Setelah dokter dan guru di Papua, Zaadit Taqwa kembali mendapat surat cinta dari mahasiswa di Jepang dan isinya tajam.
Publik beberapa hari terakhir membincang Zaadit Taqwa, Ketua Badan Eksekutif Mahasiswa Universitas indonesia, yang mengkartu kuning Presiden Joko Widodo.
Nama Zaadit harum di dunia nyata dan dunia unggah-ungguh semisal Facebook, Twitter dan media daring.
Siapa yang tak tahu Zaadit, mahasiswa MIPA UI ini meniup peluit dan mengarkut kuning Presiden Jokowi saat menghadiri Dies Natalis ke-68 UI di Balairung UI, Depok, Jumat (2/2/2018).
Baca: Soal Kartu Kuning Jokowi Warganet Puji Pandangan Presiden Mahasiswa UGM, Bagaimana Zaadit?
Baca: Cara Licik Fredrich Yunadi Selamatkan Setya Novanto dari Penyidik KPK Terbongkar
Baca: Luka Segede Bakpao Setya Novanto Masuk di Dakwaan Fredrich Yunadi
Baca: Setya Novanto Cengengesan Tanggapi This is My War SBY
Cara Zaadit mengkritik Presiden Jokowi di depan hidungnya, dan mata rektor, dosen dan civitas akademika UI terekam kamera dan beredar luas sehingga viral di media sosial.
Gaya Zaadit itu menarik perhatian seorang dokter dan guru yang bertugas di wilayah Asmat, Papua, dr Yafer Yanri Sirumpang dan Sigit Arifian.
Keduanya pun memberikan surat terbuka padanya.
Giliran mantan mahasiswa Universitas Sebelas Maret (UNS) bernama Endro Rianto yang mengeluarkan pendapatnya.
Melalui akun Facebook @EndroKakachui, mahasiswa lulusan Jurusan Pendidikan Teknik dan Kejuruan ini mengomentari keputusan Zaadit.
Berikut ini isi surat terbuka Endro untuk Zaadit.
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/jakarta/foto/bank/originals/zaadit-taqwa-pakai-jaket-kuning-mipa_20180208_071348.jpg)