Uber Resmi Hengkang, Pengemudi Ini Mengaku Susah Move On

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Novian Ardiansyah

TRIBUNJAKARTA.COM, KEBON JERUK - Sejak Uber menyatakan untuk hengkang dari Asia Tenggara, banyak pengemudi yang sudah beralih ke jasa pelayanan ojek online lainnya.

Salah seorang driver Uber yang pindah ialah Fengky, ia sekarang beralih menjadi driver Gojek.

Ditemui TribunJakarta.com di salah satu kantor cabang Gojek di Jalan Lapangan Bola, Kebon Jeruk, Jakarta Barat Fengky mengatakan, dia sudah resmi mendaftarkan diri ke Gojek.

"Sudah, sudah selesai nih baru dapat jaketnya saja. Kalau akunnya baru aktif tiga hari kemudian, Rabu nanti baru bisa," terang Fengky sambil menunjukan jaket warna hijau Gojek yang baru ia dapat.

Ia sendiri sudah datang mengantre sejak pukul 05.00 WIB.

"Tadi pas datang dapat nomor 14, bukanya baru pukul enam pagi tadi," kata Fengky.

Baca: Tak Punya Pekerjaan Tetap, Pria Ini Pilih Mengedarkan Sabu

Kendati sudah mendaftarkan diri dan bergabung di Gojek, Fengky tak berniat meninggalkan segala hal yang terkait dengan Uber begitu saja.

Bahkan ia mengatakan, tidak akan menghapus aplikasi Ubet miliknya meski sudah tidak bisa dipakai lagi sejak Minggu (8/4/2018) ini.

"Enggak saya uninstall ini mah aplikasinya biar saja buat kenang-kenangan saya dari Uber," ujar Fengky.

Selai tidak akan menghapus aplikasi, Fengky juga berniat sesekali akan memakai jaket Uber miliknya untuk bernostalgia

"Saya jaket Uber kaya gini punya empat di rumah. Enggak saya apa-apakan, nanti masih bakalan saya pakai lagi buat kenang-kenangan juga," ucap Fengky.

Fengky sendiri sudah sekitar satu tahun lebih menjadi driver Uber.

Sekarang saat resmi bergabung dengan Gojek pun dirinya tidak langsung bisa menarik penumpang.

Menurut Fengky, hal tersebut lantaran akun Gojek mikiknya baru akan aktif pada Rabu (11/4/2018) pekan depan.

"Iya begini-gini saja, sambil nunggu nanti baru bisa aktif akunnya. Enggak ada kerjaan lagi soalnya," kata Fengky