Broadcast Sembako Gratis Acara 'Untukmu Indonesia', Panitia: Itu Keliru

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Suci Febriastuti

TRIBUNJAKARTA.COM, GAMBIR - Forum Untukmu Indonesia akan melaksanakan acara bertajuk 'Untukmu Indonesia' besok, Sabtu (28/4/2018) di Monumen Nasional (Monas), Gambir, Jakarta Pusat.

Dalam acara tersebut terdapat berbagai bakti sosial, kegiatan budaya, pesta rakyat hingga keagamaan.

Baca: Ribet Mengatur Murid SD Hingga Dihalangi Penjual Jajanan, Ini Kisah Petugas Perpustakaan Keliling

Namun, seiring dengan penyelenggaraan acara tersebut beredar secara luas pesan berantai (broadcast) yang menyebut bahwa akan tersedia makanan, sembako dan alat transportasi gratis.

Saat dikonfirmasi TribunJakarta.com, Ketua Panitia Forum Untukmu Indonesia Dave Santosa mengatakan isi pesan yang tersebar cenderung keliru.

Baca: Pria Berumur 23 Tahun Ini Punya Tubuh Seperti Balita, Begini Kejadian yang Menimpanya

"Broadcast itu banyak yan salah kaprah. Sebenarnya enggak pernah ngeluarin broadcast. Panitia itu tidak pernah mengirimkan broadcast," ujar Dave, Jumat (27/4/2018).

Dave membenarkan dalam pelaksanaan terdapat kegiatan pesta rakyat seperti makanan, paket sembako, hingga transportasi gratis.

Namun, hal tersebut hanya berlaku jika memiliki kupon resmi yang dikeluarkan oleh panitia penyelenggara.

Baca: Jelang Ramadan, Harga Telur Ayam Negeri di Pasar Blok G Tanah Abang Naik

"Sebenarnya kita mau dibilang gratis, ya gratis, enggak ditarik bayaran. Tapi semuanya ada aturannya. Kan kita bagi kupon," ungkapnya saat dihubungi TribunJakarta.com.

Terkait transportasi gratis, ia menjelaskan bahwa transportasi itu bagi peserta yang telah terdaftar sebelumnya.

"Kemudian untuk transportasi itu memang ada misalnya di daerah tertentu dapat kupon kan, kita siapkan transportasinya berupa bus ke tujuan. Tapi itu sudah dikoordinir semua," jelasnya.

Baca: Kesal Anak Perempuannya Terkena Ayunan, Bapak Ini Tendang Seorang Bocah

"Jadi bukan masyarakat umum nanti trasportnya gratis. Bukan gitu. Tapi memang sudah tercatat," tambahnya.

Dave mengatakan acara ini diselenggarakan untuk dapat membuat masyarakat mencintai Indonesia.

"Ini kan mau memasuki tahun politik. Kita bikin acara kebangsaan ini untuk mengedukasi masyarakat untuk lebih cinta sama bangsa dan negaranya," ungkapnya.