Pemkot Jakarta Timur Inginkan Sekolah di Wilayahnya Ramah Anak dan Bebas Kekerasan

Menurut Usmayadi, kegiatan ini sangatlah penting bagi anak-anak yang sedang menempuh pendidikan, agar terhindar dari kegiatan-kegiatan negatif

Penulis: Nawir Arsyad Akbar | Editor: Muhammad Zulfikar
TribunJakarta.com/Nawir Arsyad Akbar
Kegiatan Penerapan Pencegahan Kekerasan terhadap Anak di Sekolah, di SMPN 252, Duren Sawit, Jakarta Timur, Senin (3/9/2018). 

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Nawir Arsyad Akbar

TRIBUNJAKARTA.COM, DUREN SAWIT - Pemerintah Kota Jakarta Timur, menginginkan sarana pendidikan yang ada di wilayahnya ramah untuk anak dan bebas dari kekerasan fisik atau psikis.

Keinginan tersebut disampaikan Sekretaris Kota Jakarta Timur Usmayadi, dalam kegiatan 'Penerapan Pencegahan Kekerasan terhadap Anak di Sekolah' di SMPN 252, Duren Sawit, Jakarta Timur.

“Kegiatan ini bertujuan menciptakan komitmen dari tenaga pendidik dan orang tua serta semua pihak untuk mewujudkan sekolah di Jakarta Timur menjadi sekolah ramah anak yang bebas dari kekerasan," ujar Usmayadi, Senin (3/9/2018).

Ketua DPRD Depok Yakin Polisi Miliki Bukti Jerat Nur Mahmudi Ismail Jadi Tersangka

Menurut Usmayadi, kegiatan ini sangatlah penting bagi anak-anak yang sedang menempuh pendidikan, agar terhindar dari kegiatan-kegiatan negatif.

Serta, diperlukannya perhatian orangtua dan tenaga didik untuk menumbuhkan sikap dan moral yang baik, yang nantinya dapat berguna dalam kehidupannya.

"Tanamankan moral-moral positif agar terbebas dari perilaku negatif, seperti tawuran, narkoba maupun hubungan seks bebas," ujar Usmayadi.

Di hadapan 75 orang dari perwakilan dari 15 sekolah di Jakarta Timur, Usmayadi berharap kekerasan tidak lagi terjadi di dalam dunia akademik.

"Perlu ada kerja sama dalam mendidik anak agar terbebas dari perilaku negatif," ujar Usmayadi.

Sumber: Tribun Jakarta
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved