Dua Kelompok Ormas di Depok Bentrok Cuma karena Persoalan Pemasangan Bendera

Kapolsek Limo Kompol Muhammad Iskandar membenarkan adanya keributan antara dua ormas di wilayahnya

Editor: Muhammad Zulfikar
Google/Net Via Tribunnews
Ilustrasi Bentrokan 

TRIBUNJAKARTA.COM, JAKARTA - Dua kelompok organisasi massa bentrok di Jalan Ibnu Armah, Kelurahan Pangkalan Jati Baru, Kecamatan Cinere, Depok, Sabtu (15/9/2018) dini hari.

Tiga orang dari salah satu anggota ormas terkena sabetan senjata tajam.

Kapolsek Limo Kompol Muhammad Iskandar membenarkan adanya keributan antara dua ormas di wilayahnya.

Menurut dia, pemicu keributan dua ormas ini diduga saat anggota salah satu kelompok ormas memasang bendera ormasnya di tiang portal samping minimarket di Jalan Ibnu.

“Nah, pas si ormas ini pasang bendera milik mereka, dilihat lah sama salah satu anggota ormas lainnya, lalu langsung disebarkan ke teman yang lainnya berjumlah sekitar 20 orang untuk datang ke lokasi,” ucap Iskandar saat dikonfirmasi, Sabtu (15/9/2018).

Setelah datang ke lokasi, mereka merasa keberatan dengan pemasangan bendera ormas tersebut. Kemudian terjadi adu mulut antara anggota dua ormas hingga terjadi bentrokan.

Airlangga Hartarto Tetap Usung Bacaleg Mantan Narapidana Korupsi untuk Ikut Pileg 2019

Luis Milla Tak Kunjung Menjawab, PSSI Bidik Simon McMenemy sebagai Pelatih Timnas

“Atas kejadian ini ada tiga korban yang terkena bacok, yakni Dedi di punggung bagian kiri, Oji luka di tangan kanan dan M Sukri luka di bagian tubuhnya,” ucap Iskandar.

Iskandar mengatakan, tiga orang korban bacokan ini telah mendapatkan perawatan di salah satu klinik pengobatan di Kecamatan Cinere. Setelah kejadian, pihaknya mempertemukan kedua kelompok ormas untuk berdamai.

“Sekitar pukul 03.00 WIB tadi, dilakukan mediasi dihadiri masing-masing ketua ormas di daerah Cinere,” ucap Iskandar.

Menurut Iskandar, mediasi ini dilakukan agar dua ormas ini dapat meredam masing-masing anggota ormas. Polisi juga melakukan penjagaan di lokasi kejadian untuk antisipasi serangan balasan.

Saat ini pihaknya masih mendalami terkait pembacokan dengan meminta keterangan dari saksi-saksi yang berada di TKP.

Diketahui identitas pelaku berinisal, MO, I, M, dan S yang belum diketahui keberadaannya.

“Anggota kita masih mengejar ketiga pelaku pembacokan, yaitu Mo, I, M, dan S atau Buluk,” ucapnya.

Penulis : Cynthia Lova

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Dua Ormas di Depok Bentrok, Tiga Orang Kena Bacok"

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved