Satu Keluarga Tewas
Dengar Teriakan Perempuan di Malam Pembunuhan Keluarga Diperum Nainggolan, Tetangga Tak Bisa Tidur
Seorang penghuni kontrakan dekat lokasi kejadian pembunuhan satu keluarga mengaku sempat mendengar suara teriakan
Penulis: Yusuf Bachtiar | Editor: Mohamad Afkar Sarvika
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Yusuf Bachtiar
TRIBUNJAKARTA.COM, PONDOK MELATI - Seorang penghuni kontrakan dekat lokasi kejadian pembunuhan satu keluarga di Pondok Melati, Kota Bekasi, mengaku sempat mendengar suara teriakan satu di antara satu korban.
Nining, penghuni kontrakan mengatakan, saat itu sekitar pukul 01.00 WIB, ia sempat mendengar teriakan diduga dari salah satu korban pembunuhan, usai mendengar teriakan tersebut, ia bahkan tidak bisa tidur dan mengucapkan istigfar berulang kali.
"Malam-malam, pas kejadian, saya lagi tidur tiba-tiba kebangun karena dengar suara teriakan perempuan, kaya orang kesakitan," kata Nining yang mengontrak di salah satu kamar di lantai satu, Jumat (16/11/2018).
Teriakan itu menurut Nining tidak berlangsung lama, hanya beberapa detik. Setelah mendengar, tidak ada niatan dari dia untuk mengecek sumber suara lantaran dia merasa takut.
"Siapa yang gak meriniding, sampai saya gak bisa tidur lagi, ya saya gak tahu mungkin itu setan aja mungkin," jelas dia.
• Sederet Mitos Tentang Membentuk Alis yang Harus Kamu Ketahui Kebenarannya, Yuk Disimak!
• Kalahkan Wakil Denmark, Ahsan/Hendra Susul Fajar/Rian ke Semi Final Hong Kong Open 2018
Nining tidak ingat kapan ia baru bisa tidur lagi, ketika pagi hari kondisi sekitar kontrakan sudah ramai, ia diberi tahu tetangga bahwa keluar Diperum Nainggolan ditemukan tewas.
"Paginya udah rame saya dikasi tau kalau keluarga pak Diperum meninggal dunia," jelas dia.
Terkait tersangka pembunuhan yakni HS, dia mengaku tidak mengaku tidak mengenal, setahu dia keluarga Diperum hanya istri, kedua anak, dan kakanya bernama Doglas.
"Enggak kenal, cuma sama yang di sini aja (keluarga Diperum)," jelas dia.
Dia menambahkan, saat kejadian dia juga tidak mendengar suara longlongan anjing peliharaan milik keluarga Diperum.
"Enggak ada gak denger," singkatnya.
• Pembunuh Satu Keluarga di Bekasi Cekik 2 Anak Diperum Nainggolan Saat Tidur Hingga Tewas
• Ada Jeritan Perempuan di Malam Satu Keluarga Tewas Dibunuh di Bekasi
Sebelumnya, peritiwa pembunuhan terjadi di sebuah rumah sekaligus toko kelontong di Jalan Nangka 2, Kelurahan Jatirahayu, Pondok Melati, Kota Bekasi, Selasa (13/11/2018).
Peristiwa tersebut menwaakan empat orang anggota keluarga diantaranya Diperum Nainggolan (38), Maya Boru Ambarita (37), Sarah Boru Nainggolan (9), dan Arya Nainggolan (7).
Adapun pelaku pembunuhan dilakukan kerabat dekat dari sang Istri Maya Boru Ambarita bernama Haris Simamora. Motif pelaku melakukan aksi keji itu lantaran dendam akibat sakit hati.
Pelaku berhasil ditangkap di daeah Garut Jawa Barat, pada Rabu (14/11). Akibat perbuatannya, pelaku diancam hukuman seumur hidup karena dianggap merencanakan pembunuhan satu keluarga.