Walikota Jakarta Selatan: Perbaikan Tanggul Jati Padang Masih Darurat
Ia mengatakan jika kondisinya memang belum memungkinkan untuk dibangun tanggul permanen.
Penulis: Annas Furqon Hakim | Editor: Erik Sinaga
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Annas Furqon Hakim
TRIBUNJAKARTA.COM, KEBAYORAN BARU- Perbaikan tanggul yang jebol di RT 03/RW 06 Jati Padang, Pasar Minggu, Jakarta Selatan, masih dalam status darurat.
Hal itu diungkapkan Walikota Jakarta Selatan Marullah Matali setelah menghadiri acara simulasi pengamanan Tempat Pemungutan Suara (TPS) Pemilu 2019 di Lapangan Blok S, Kebayoran Baru, Jumat (12/4/2019).
Sebab, ia mengatakan jika kondisinya memang belum memungkinkan untuk dibangun tanggul permanen.
"Tadi pagi saya ada kegiatan PSN (Pemberantasan Sarang Nyamuk) di sana, dan saya melihat ada beberapa fenomena," kata Marullah.
"Di bagian atas kali itu lebar, tapi bergerak 300-500 meter sudah tinggal satu meter. Itu yang membuat debit air di RT 03/RW 06 meluap," kata dia.
Ia pun mengaku sudah menyampaikan kepada warga untuk mengembalikan 'hak kali'.
• Gempa 6,9 SR Guncang Sulawesi Tengah, Video Kepanikan Warga Banggai Berhamburan Keluar Rumah
• Surat Suara Tercoblos di Malaysia, Menteri Hanif: Diusut Saja Setuntas-tuntasnya
• Survey Alvara: Perebutan Suara Pilpres di Jakarta 50:50
Namun, ia menegaskan jika Pemkot Jakarta Selatan bakal mengedepankan musyawarah.
"Jadi saya minta dukungan untuk menaturalisasikan lagi Kali Pulo," ucapnya.
Sebelumnya, tanggul di RT 03/RW 06 Jati Padang jebol pada Minggu (31/3/2019). Sehari kemudian, tanggul tersebut kembali jebol.