Dilarang Gunakan Peta Saat Menjemput Penumpang, Sesama Ojek Daring Berbeda Pendapat
Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya Kombes Pol Halim Pagarra memastikan akan menindak pengendara yang menggunakan ponsel genggam saat berkendara.
Penulis: Adiatmaputra Fajar Pratama | Editor: Adiatmaputra Fajar Pratama
Halim menyatakan, menggunakan ponsel saat berkendara tergolong berpotensi mengganggu konsentrasi para pengendara.
Hal ini seperti yang tercantum pada UU Nomor 22 Tahun 2009 Pasal 106 Ayat 1 junto Pasal 283 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan.
"Sudah ada ketentuannya dalam Pasal 106. Kami tilang, termasuk karena pengaruh penggunaan alkohol dan narkotik itu akan ditilang," ungkap Halim di kawasan Menteng, Jakarta Pusat, Minggu (3/3/2018) seperti dikutip dari Warta Kota.
Pro Kontra Sesama Ojek Daring
Beragam pro dan kontra berdatangan, salah satunya dari para pengemudi ojek dalam jaringan (daring).
"Kurang setuju sebenarnya kalau tidak boleh menggunakan telepon genggam sama sekali," ujar Rahmat Tofik seorang pengemudi ojek daring, Senin (5/3/2018).
"Kalau untuk telepon dan balas pesan saya bisa maklumi, tetapi kalau tidak boleh buka peta dan aplikasi ojek (aplikasi pengemudi ojek daring), saya agak keberatan," tambahnya.
Peta seringkali digunakan oleh para pengemudi ojeg daring untuk menuju tempat tujuan.
"Kalau peta sering saya gunakan untuk petunjuk arah, kadang ada beberapa penumpang yang tidak tahu jalan," terang supir ojek tersebut.
Sementara itu aplikasi sering digunakan untuk melihat lokasi penjemputan calon penumpang.
Peraturan tentang larangan menggunakan telepon gengam saat bekendara menjadi perbincangan masyarakat.
Larangan itu juga tidak terkecuali para driver ojek online (ojol) yang menggunakan Global Positioning System (GPS) pada handphone.
Sayuti, pengemudi ojek daring, mengaku juga keberatan dengan ada larangan tersebut.
"Ya nggak setujulah mbak, kalo kita kan kerja tiap hari pake handphone, pake GPS kalo lokasinya nggak tau," ujar Sayuti.
Menurutnya, GPS hanya menjadi patokan arah dan tidak mengganggu konsentrasinya saat berkendara.