Keributan Pecah di Kemang: Kronologi, Korban Brimob Sampai Kecaman Sandiaga Uno
Komplotan orang bersenjata menyerang dengan membabi buta dengan senjata tajam pada Senin (5/3/2018).
Penulis: Ferdinand Waskita Suryacahya | Editor: Ferdinand Waskita Suryacahya
"Saat ini, sedang dilakukan olah tempat kejadian perkara, termasuk melakukan pemeriksaan terhadap saksi-saksi," ujar Argo.
Anggota Brimob Tergeletak

Seorang anggota Korps Brimob Polri berpangkat Bhayangkara Dua, Yasri Abdulmas (24), ditemukan penuh luka akibat tusukan benda tajam.
Korban pertama kali ditemukan di Jalan Raya Kemang, Mampang Prapatan, Jakarta Selatan, Minggu (4/3/2018).
Yasri ditemukan tergeletak oleh pengemudi ojek daring.
Saat ditemukan, kondisi Yasri mengalami benjolan kepala kiri, dagu sobek, dan tangan kiri serta paha kiri atas luka terkena tusukan senjata tajam.
Korban dibawa oleh Unit Patko 4042 Aiptu Ismail dan Aiptu Yudi ke Rumah Sakit Umum Daerah Pasar Minggu.
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Argo Yuwono membenarkan peristiwa tersebut.
"Memang ada. Benar itu ya (korban anggota Brimob)," ujar Argo di Polda Metro Jaya, Jakarta, Senin (5/3/2018).
Berdasarkan keterangan dari saksi lain, ucap Argo, saat itu korban terlihat lari ke luar dari kafe ke arah lampu merah Kemang Selatan.
Saat di depan Mini Market, korban di keroyok beberapa orang tidak dikenal dengan helm dan tangan kosong. Melihat korban tidak berdaya, para pelaku melarikan diri.
Korban saat itu datang ke kafe bersama enam temannya yang juga anggota Polri.
"Untuk sementara korban belum membuat laporan karena belum bisa diajak berkomunikasi," ujar Argo
Reaksi Sandiaga Uno

Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno mengecam aksi geng motor yang melakukan perusakan dan menyerang warga di kawasan Kemang, Jakarta Selatan, Senin (5/3/2018) dini hari tadi.