Pedagang Ini Sulap Ember Bekas Wadah Ice Cream dan Cat Jadi Bedug Mini Berkarakter Kartun

"Ya sebentar lah bikinnya paling 30 menit juga selesai karena sudah terbiasa buat jadinya cepat," ujar Ridho.

Penulis: Anisa Kurniasih | Editor: Ilusi Insiroh
TribunJakarta.com/Anisa Kurniasih
Penjualan Bedug di kawasan Tanah Abang, Jakarta Pusat. 

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Anisa Kurniasih

TRIBUNJAKARTA.COM, TANAH ABANG - Ridho, Salah seorang pedagang bedug musiman di Jalan KH. Mas Mansyur, Tanah Abang Jakarta Pusat menyulap berbagai macam wadah bekas menjadi bedug untuk dijual.

Wadah tersebut diantaranya berasal dari kumpulan ember bekas wadah ice cream, cat dan juga drum bekas parfum.

Ia mengumpulkan wadah tersebut yang kemudian dibuat menjadi sebuah bedug dengan ragam ukuran.

Baca: XTC Kota Bandung Klarifikasi Video Viral Pria Dibonceng Motor Acungkan Pedang  

Untuk ember plastik bekas ice cream dan cat, ia sulap menjadi bedug mini.

Tak sampai disitu, Ia pun menyalurkan kreatifitasnya dengan menempel gambar berkarakter tokoh kartun yang membuat bedug tersebut menjadi lebih menarik.

Ada gambar karakter tokoh Thomas, Angry Birds, Snow White, Masha and The Bear dan lain - lain.

Tak butuh waktu lama, Ridho hanya butuh waktu sekira 30 menit untuk membuat bedug mini yang ditargetkan untuk anak - anak tersebut.

"Ya sebentar lah bikinnya paling 30 menit juga selesai karena sudah terbiasa buat jadinya cepat," ujar Ridho di Jalan KH Mas Mansyur, Senin (28/5/2018).

Ridho menggunakan kulit kambing yang sudah dikeringkan untuk menciptakan bedug mini itu.

Peralatan lain yang dibutuhkan untuk membuat bedug tersebut ialah kawat dan besi untuk mengaitkan kulit ke wadah plastik tersebut.

Baca: Pemkot Bekasi Targetkan Delapan Hari Jelang Lebaran Jalur Mudik Mulus

Ridho mengaku, untuk selembar kulit kambing bisa dibuat untuk 12 buah bedug mini.

Namun untuk bedug kaleng bekas wadah parfum yang berukuran sedang, hanya bisa dibuat tujuh buah untuk selembar kulit kambing.

Harga yang ditawarkan untuk bedug mini Ia lah kisaran Rp 50 ribu - Rp 100 ribu.

Namun untuk bedug dari wadah kaleng yang berukuran sedang hingga besar, harganya kisaran Rp 170 ribu - Rp 700 ribu.

Jika menggunakan kulit sapi, harga bedug yang berukuran besar berkisar hingga Rp 1,5 juta.

Ridho menjual bedug di pinggiran Jalan KH Mas Mansyur hanya setiap Ramadan saja setiap pukul 07.00 WIB - 02.00 WIB.

Ia mengaku dalam sehari minimal 10 bedugnya terjual.

Baca: Fadli Zon Sebut Ada 4 Cacat Serius dalam Perpres Terkait Gaji BPIP

Sumber: Tribun Jakarta
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved