Pilpres 2019
Sempat Kontoversial Tempe Setipis Kartu ATM ala Sandiaga, Gerindra: Itu Kiasan Biar Mudah Dipahami
Jubir Prabowo-Sandiaga Uno mengatakan tempe setipis kartu ATM merupakan metafora semata. Hal itu merupakan kritik untuk pemerintah.
Penulis: Erlina Fury Santika | Editor: Y Gustaman
"Tempe tipis itu menggambarkan bahwa biaya produksi di kalangan pengusaha-pengusaha tempe sekarang terasa berat karena memang bahan bakunya saja impor," jelasnya
"Jadi bukan tempenya yang setipis kartu ATM?" tanya Aiman memastikan.
"Ya itu metafora. Gambaran," jawab Ferry.
Ferry menjelaskan, makna kiasan tersebut digunakan ketika pihaknya sedang mengadakan wawancara singkat dengan awak media.
Dalam waktu yang terbatas itulah, lanjutnya, pihaknya kerap menggunakan istilah yang disederhanakan agar publik bisa lebih paham.
"Karena kadang-kadang ketika kita doorstop, menyampaikan soal-soal yang berat menjadi ringan."
"Kita membahasakan sesuatu yang penting dan konsepsional kepada khalayak dan ada keterbatasan waktu, itu dengan menggunakan asosiasi-asosiasi" sambungnya.
Aiman menyebut beberapa pernyataan Sandiaga Uno yang sempat menuai respon dari banyak pihak.
"Ya karena tempe setipis kartu ATM dicari-cari nggak ketemu juga tuh,"
"Nasi ayam di Singapura Rp 35 ribu di Indonesia Rp 50 ribu. Padahal di Palmerah masih banyak yang Rp 15 ribu," jelasnya.
Sang pembawa acara pun menanyakan pertanggungjawaban atas pernyataan kiasan tersebut.
"Tapi lebih ringan punya konteks yang benar, bukan yang salah. Kalau misalnya nasi ayam yang salah kemudian tempe (setipis kartu ATM) tidak ditemukan, di mana pertanggungjawabannnya?" tanya Aiman.
Ferry pun memberi penjelasan bahwa makna 'setipis kartu ATM' karena volume atau ukuran tempe yang dikecilkan oleh para pengusaha tempe itu sendiri.
"Pertanggung jawabannya bisa dijelaskan bahwa kedelai yang kita bahan baku tempe itu impor, dengan nilai tukar rupiah yang seperti sekarang, menjadi beban. Dan itu banyak mempengaruhi dan berdampak pada pengusaha pengrain tahu tempe di Indonesia," jelasnya.
"Dan oleh karena itu, mereka sering kali mengurangi biaya produksinya dengan memperkecil volume atau ukuran dari tempe tersebut," tuturnya.
• TERPOPULER: Kapok Ikuti Prabowo Jadi Oposan, La Nyalla Dukung Jokowi Dua Periode
• Kata Djarot, Ahok Dukung Jokowi-Maruf di Pilpres 2019
• Prabowo Ungkap Ekonomi Kebodohan Lebih Parah dari Neolib, Gamal Albinsaid: Datanya Kredibel