Lion Air JT610 Jatuh

Lion Air JT610 Jatuh, Pilot Penguji Klaim Pesawat Tipe B737 MAX 8 Sempurna, Ini Keistimewaannya

Lion Air JT610 jatuh, pesawat tersebut diketahui bertipe B737-8 Max. Pilot penguji mengeklaim pesawat itu sempurna untuk diterbangkan.

Istimewa
Foto Puing-puing Pesawat Lion Air JT 610 

Boeing 737MAX 8 didesain sebagai pesawat yang efisien bahan bakar dan nyaman bagi penumpang dengan suasana kabin yang lebih senyap.

Bahan bakar 737 MAX juga diklaim lebih hemat 20 persen dibanding generasi 737 saat ini (737 NG).

737 MAX akan meningkatkan kemampuan varian B737 Next Generation (NG) dengan daya jelajah terbang 340-570 mil laut lebih jauh, menjadi 3.500 mil laut (6.500 km).

Dua hal itu, yakni kenyamanan dan efisiensi bisa dicapai oleh B737 MAX 8 dengan peningkatan di sektor aerodinamika dan mesin pesawat.

2 Bulan Mengudara, Lion Air JT610 Jatuh di Tanjung Karawang Dekat Fasilitas Pertamina Hulu Energi

6 Anggota DPRD Babel Menjadi Penumpang Lion Air JT610 yang Jatuh di Karawang, Lainnya Naik Sriwijaya

Sayap model baru Dari segi aerodinamika, B737 MAX 8 mengusung desain winglet terbaru, yang dijuluki Scimitar Winglet.

Ujung sayap B737 MAX 8 terlihat seperti dibelah menjadi dua, satu menjulur ke atas dan satu ke bawah.

Inilah ciri utama varian B737 MAX. ujung sayap model Scimitar Winglet di pesawat B737 MAX 8 Lion Air untuk mengurangi drag dan menghemat bahan bakar pesawat.

Apa fungsi sayap winglet model baru ini?

Winglet di ujung sayap berguna untuk memecah turbulensi udara yang terjadi di ujung sayap, saat pesawat berjalan dalam kecepatan tinggi.

Turbulensi yang dihasilkan itu menghasilkan drag (daya hambat). Karena menghambat laju pesawat, maka mesin membutuhkan tenaga lebih, yang ujung-ujungnya drag ini membuat konsumsi bahan bakar boros.

Dengan winglet tambahan di ujung sayap, turbulensi udara di ujung sayap tadi bisa dipecah. Dalam uji aerodinamika, udara yang menggulung di ujung sayap terlihat menjadi lurus alirannya, meminimalisir drag.

Mesin lebih hemat dan senyap Sementara dari segi mesin, B737 MAX menggunakan mesin jenis terbaru, CFM LEAP 1B.

Desain mesin ini diklaim lebih senyap dibanding generasi mesin sebelumnya, yakni CFM56.

Ujung sayap model Scimitar Winglet di pesawat B737 MAX 8 Lion Air untuk mengurangi drag dan menghemat bahan bakar pesawat.(Leonardo Kosasih)
Ujung sayap model Scimitar Winglet di pesawat B737 MAX 8 Lion Air untuk mengurangi drag dan menghemat bahan bakar pesawat.(Leonardo Kosasih) (Kompas.com)

Foto Puing-puing Pesawat Lion Air JT610 yang Jatuh di Perairan Karawang

Rencana Gelar Rapat Paripurna, Ini Nama Anggota DPRD Bangka Belitung yang Naik Lion Air JT610

Diameter mesin CFM LEAP-1B juga lebih besar 20 cm, sehinga menurut Boeing, menghasilkan thrust lebih besar.

Dengan demikian, konsumsi bahan bakar mesin CFM LEAP-1B diklaim 11-12 persen lebih hemat.

Halaman
123
Sumber: Tribun Jakarta
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved