Info Kesehatan
Jengkol Ternyata Bisa Bantu Membunuh Sel Kanker 10 Ribu Kali Lebih Kuat Dibanding Kemoterapi
Kondisi kesehatan Ani Yudhoyono yang diketahui mengidap kanker darah atau leukimia menyita perhatian publik.
TRIBUNJAKARTA.COM - Kondisi kesehatan Ani Yudhoyono yang diketahui mengidap kanker darah atau leukimia menyita perhatian publik.
Sejak dirawat di NUH Singapura, Ani Yudhoyono telah 2 kali menjalani sesi kemoterapi.
Namun, ternyata ada alternatif obat yang 10 kali efeknya dari kemoterapiyang dijalani istri SBY lo, apa ya?
Dilansir dari Nakita.ID, lembaga kesehatan Swedia, Institute of Health Sciences, memang menyatakan jika jengkol memiliki kandungan nutrisi yang sangat baik.
Tak hanya mengandung protein, kalsium, fosfor, dan zat besi, jengkol juga mengandung banyak vitamin.
Seperti vitamin A, vitamin B1, vitamin B2, dan vitamin C.
• Terisak di Depan Hotman Paris, Audrey Blak-blakkan Saat Dianiaya, Ada Ancaman dan Pelecehan Seksual
Senyawa yang terdapat dalam jengkol inilah yang bisa memberi manfaat pada tubuh termasuk membunuh sel kanker.
Pernyataan ini pun lantas diperkuat dengan hasil penelitian dari Universitas Sains Malaysia.
Di mana penelitian ini dibuat untuk menunjukkan pengaruh ekstraksi jengkol dalam menghambat pertumbuhan penyakit seperti kanker, peradangan kronis di sistem imun dan diabetes.
Hasilnya, ekstraksi jengkol mengandung begitu banyak antioksidan.
Saat diuji cobakan pada sel-sel tikus, penelitian ini menunjukkan hasil yang sangat positif.
Dimana ekstrak jengkol bisa memperlambat pertembuhan sel kanker dan penyakit lain yang menyebabkan peradangan dalam tubuh.
Selain itu, penelitian lain dari Institute of Health Sciences juga membenarkan bila senyawa ini 10.000 kali lebih baik dari produk adriamycin, obat kemoterapi.
• Ini Jadwal Tayang Film Avangers: Endgame di Jabodetabek Besok Kamis 25 April 2019
Jengkol terbukti secara sains memiliki dua manfaat untuk manusia dalam menghadapi sel kanker.