Janggal Selendang Merah & Wasiat Dekat Jenazah Lia, Tangis Ibunda Pecah Putrinya Tewas Jelang Nikah
Meninggalnya Lia Yulrifa dengan kondisi tergantung di rumah kontrakannya dinilai ada kejanggalan.
Penulis: Mohamad Afkar Sarvika | Editor: Muhammad Zulfikar
TRIBUNJAKARTA.COM - Meninggalnya Lia Yulrifa dengan kondisi tergantung di rumah kontrakannya dinilai ada kejanggalan.
Hal itu diungkap langsung oleh pihak keluarga Lia Yulrifa.
Lia Yulrifa ditemukan tewas tergantung di bagian kusen rumah kontrakannya di Kecamatan Krueng Barona Jaya, Aceh Besar, Rabu (21/8/2019) kemarin.
Dilansir dari Serambinews, pihak keluarga menyoroti sepucuk surat yang berada di dekat jasad Lia Yulrifa .
Seperti diketahui bahwa pihak kepolisian turut menemukan surat wasiat yang berisikan permintaan maaf.
• Suami Takut Istri, Tak Kebal Lengan Dipecut Main Kuda Lumping Bilangnya Kena Begal
• Cerita Bambang Penjual Buku Bekas: Diberi Uang dari Baim Wong, Ternyata Habis dalam 2 Hari untuk Ini
• Gabion Ratusan Juta Disorot Politikus Demokrat dan PSI, Begini Penjelasan Anies Soal Taman Batu
Berikut isi surat wasiat yang ditemukan dekat jenazah Lia Yulrifa.
"Mama Maafin Lia.
Lia Sudah Buntu Jalannya. Lia Rasa ini adalah jalan satu-satunya untuk menebus kesalahan yang ada pada bang hendra.
Lia sudah ingkar janji sama mama dan bang hendra.
Maafin Lia Ma, Ayah, Adek kakan Eza. Lia sayang kali sama mama, ayah dan adek Lia, tapi Lia belum bisa membahagiakan kalian.
Maaf."

Surat wasiat tersebut diduga milik Lia Yulrifa.
Namun, pihak keluarga justru menilai ada kejanggalan pada surat tersebut.
Menurut pihak keluarga, Lia Yulrifa tidak pernah memanggil ibunya dengan sebutan mama.
Lia Yulrifa diketahui kerap memanggil ibunya dengan sebutan mamak.
• Persija Jakarta Berjuang Raih Kemenangan di Kandang Persebaya Demi Menjauhi Zona Degradasi
• Amien Rais Minta Jokowi Fokus Selesaikan Persoalan di Papua Dibanding Pemindahan Ibu Kota
Selain itu, Lia Yulrifa juga tidak pernah memanggil ayah tirinya sebagai ayah, melainkan papa.