Buntut Polemik Ambulans Tolak Bawa Jenazah, PMI Kota Tangerang Diperiksa

Pengecekan mobil ambulans dan mobil jenazah ini guna memperbaiki pelayanan yang ada di wilayah Kota Tangerang.

Penulis: Ega Alfreda | Editor: Erik Sinaga
Tangkapan layar Kompas TV
Supriadi membopong jenazah keponakannya, Husein, setelah pihak Puskesmas Cikokol menolak mengantar menggunakan mobil ambulans ke rumah duka, Jumat (23/8/2019). 

Namun dilihat terelebih dahulu apakah gawat darurat atau meninggal dunia.

Bu Rusmini yang Kepalanya Pernah Ditendang Meninggal Dunia, Sang Anak Menunduk di Samping Keranda

Tolak Dikebiri, Pedofilia 9 Anak Asal Mojokerto Pilih Dihukum Mati, Ini Respons Pengadilan

Penemuan 4 Kerangka Manusia di Banyumas: Pembunuhan Antarsesama Anggota Keluarga Karena Warisan

"Masalah SOP kita juga punya, tetapi biasanya kita akan menanyakan mobil yang dibutuhkan. Karena tidak bisa sembarangan. Jika kasusnya gawat darurat kita keluarkan ambulans, jika meninggal dunia kita keluarkan mobil jenazah," ucap Ade.

Ade meminta, masyarakat bisa menghubungi PMI Kota Tangerang secara langsung ataupun melalui Call center 112.

Karena PMI pada dasaranya akan siap membantu masyarakat yang membutuhkan pertolongan baik gawat darurat ataupun bencana.

"Masyarakat tidak perlu ragu ataupun takut jika membutuhkan. Karena kita selalu akan membantu dan mementingkan kebutuhan masyarakat dalam gawat darurat maupun bencana," pungkasnya.

Sumber: Tribun Jakarta
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved