Putranya Minta Maaf, Rusmini Ibu yang Kepalanya Diinjak Meneteskan Air Mata Sebelum Meninggal

Sebelum Rusmini meninggal, rupanya sang putra kandung sempat meminta maaf dan mengungkapkan penyesalannya.

Penulis: Kurniawati Hasjanah | Editor: Muhammad Zulfikar
surya/istimewa
Sosok Rusmini, ibu yang kepalanya ditendang oleh anak kandung 

TRIBUNJAKARTA.COM - Andri (21) anak dari Rusmini seorang ibu yang kepalanya diinjak oleh putra kandungnya sempat meminta maaf sebelum ibunda menghembuskan nafas terakhirnya.

Rusmini, ibu yang kepalanya diinjak oleh anak kandungnya itu, meninggal dunia di RSUD Soewandhie, Selasa (27/8/2019) pukul 14.00 WIB.

Kini Rusmini telah dimakamkan di TPU Ngagel, Surabaya.

Sebelum Rusmini meninggal, rupanya sang putra kandung sempat meminta maaf dan mengungkapkan penyesalannya.

Andri meminta maaf saat kondisi ibunda kian melemah saat dirawat karena sakit jantung.

Putra Rusmini itu meminta ibundanya kembali sehat.

Ekspresi Melongo Nia Ramadhani Dengar Pengakuan Harga Marmer Rumah Nikita Mirzani Rp700 Juta

Jualan Es Teh di Usia Senja, Ini Pesan Terakhir Rusmini Ibu yang Kepalanya Diinjak Anak di Surabaya

Bahkan, Andri berjanji akan berubah makin baik dan bekerja.

Hal tersebut diungkapkan oleh kakak Andri, Novi yang merupakan anak kedua Rusmini.

"Adik saya bilang : bu kalau kuat ayo, aku akan kerja, aku nurut ibu, ibu minta apa saja aku turuti. Ojo nganu aku terus aku gak popo," papar Novi (26) dilansir TribunJakarta.com dari Surya.co.id (Grup TribunJakarta.com).

Penyesalan Anak yang Pernah Menendang Kepala Ibunya:

Mendengar permohonan maaf dari putranya, Rusmini sempat meresponnya meski hanya berbaring saat dirawat di rumah sakit.

"Ibu merespon saat dibisiki sama adik saya. Langsung meneteskan air mata," jelas Novi.

Selanjutnya, Andri juga telah minta maaf kepada seluruh keluarga dan mengaku taubat.

Jadi Otak Pembunuhan Jasad yang Terbakar, Istri Muda Pernah Pamer Kemesraan & Lempar Senyum Begini

Keresahan Rekan Pupung Sadili 3 Temannya Telah Wafat : Apa Saya Maju Terus Mendengungkan Kebenaran?

"Adik minta maaf sama kakak, sama bapak, katanya wes minta maaf sudah taubat," imbuh Novi.

Setelah video kelakuan putra Rusmini yang viral, Andri dibantu Pemkot Surabaya untuk mengikuti pelatihan kerja. Pria berusia 21 tahun itu memilih pelatihan kerja sebagai tenaga jasa servis AC.

"Sebenarnya hari ini Andri ikut pelatihan tetapi ibu dipanggil duluan," terangnya.

Sumber: Tribun Jakarta
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved