Incar Wanita dan Beraksi Malam Hari di Tangerang, Komplotan Begal Diringkus Polisi

Atas kejadian itu, kata Hardi, korban mengalami luka-luka yang cukup parah karena terbanting ke aspal dalam kecepatan tinggi.

Penulis: Ega Alfreda | Editor: Wahyu Aji
TRIBUNJAKARTA.COM/EGA ALFREDA
Komplotan begal yang mengincar wanita sebagai korbannya di Tangerang, Jumat (20/9/2019). 

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Ega Alfreda

TRIBUNJAKARTA.COM, TANGERANG - Komplotan begal yang mengincar wanita sebagai korbannya kerap terjadi di Kota Tangerang.

Komplotan perompak tersebut pun selalu beraksi malam hari menyasar wanita yang masih berkendara motor sendirian di Kota Tangerang.

Tersangka diketahui bernama Rendi (22) sebagai pengendara sepeda motor bersama Triyono (19) sebagai eksekutor penjambretan barang milik korbannya.

"Korbannya ini wanita dilakukan di depan Kampus LP3I pukul 21.30 WIB dengan cara menarik paksa barang bawaan korbannya sampai terjatuh dari motor," jelas Kapolsek Tangerang, Kompol Puji Hardi di Mapolrestro Tangerang Kota, Jumat (20/9/2019).

Kejadian pepet rampas tersebut awalnya diketahui dari media sosial yang menunjukan gambar korban bernama Atiek Susanti terbaring di rumah sakit tak sadarkan diri usai dibegal.

Sontak kejadian yang terjadi pada tanggal 9 September 2019 silam menjadi sorotan polisi.

Uang Hasil Jualan Dirampas Begal, Pedagang Kue Pancong Ini Bingung Bayar Kontrakan dan Cicilan Motor

Atas kejadian itu, kata Hardi, korban mengalami luka-luka yang cukup parah karena terbanting ke aspal dalam kecepatan tinggi.

"Pelipis robek, lebam mata kiri, memar bibir atas, lebam paha kanan dan kiri, luka lecet tangan kanan dan kiri sehingga korban sempat dirawat di rumah sakit beberapa hari," ungkap Hardi.

Atiek juga menderita kerugian materi berupa uang jutaan rupiah, handphone pribadi merel Vivo dan beberapa dokumen penting lainnya seperti KTP dan SIM.

Diketahui, pelaku Rendi dan Triyono sebelumnya sudah beraksi tiga kali di kawasan Tangerang dengan modus yang sama.

Yakni pepet rampas korbannya yang semuanya berjenis kelamin wanita yang sedang berkendara motor di malam hari.

"Pelaku mengakui kalau sudah melancarkan aksinya empat kali termasuk kejadian yang sudah diungkap kali ini. Semua di Tangerang," kata Hardi.

Diketahui, kejadian pertama dilakukan duo begal tersebut di kawasan di Jalan Jenderal Sudirman hari Jumat (14/6/2019) sekita pukul 22.15 WIB dengan korban wanita.

Kedua, mereka melancarkan aksi di perempatan lampu merah Gading Serpong pada awal Agustus 2019 sekira pukul 23.40 WIB, korban juga wanita.

Halaman
12
Sumber: Tribun Jakarta
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved