Tanggul Pengaman Arus Dibangun di Pulau Karya Kepulauan Seribu
"Tujuannya selain untuk pengamanan abrasi, tanggul juga berfungsi untuk sandaran kapal," kata Mustajab
Penulis: Gerald Leonardo Agustino | Editor: Erik Sinaga
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Gerald Leonardo Agustino
TRIBUNJAKARTA.COM, KEPULAUAN SERIBU - Suku Dinas Sumber Daya Air (SDA) Kepulauan Seribu membangun tanggul pengaman arus di Pulau Karya, Kelurahan Pulau Panggang, Kepulauan Seribu Utara.
Tanggul tersebut dibangun di sisi timur Pulau Karya, dengan panjang 50 meter.
Kepala Suku Dinas SDA Kepulauan Seribu, Mustajab mengatakan, tanggul pengaman arus tersebut memiliki fungsi tersendiri.
• Berharap Ibu Sembuh Jika Dirawat Malah Disuruh Petugas Medis Balik ke Rumah, Sabtu Dini Hari Wafat
• Menantu Penyayang Mertua Ini Ingin Bawa Suwoto Berobat Tapi Tewas Kena Sabetan Senjata Tajam
"Tujuannya selain untuk pengamanan abrasi, tanggul juga berfungsi untuk sandaran kapal," kata Mustajab, Selasa (8/10/2019).
Mustajab mengatakan, tanggul pengaman ini dibangun menggunakan kubus masif.
Sedikitnya ada 800 kubus masif yang digunakan dalam pembangunan tanggul pengaman ini.
"Panjang tanggul 50 meter, dengan menggunakan kubus masif sebanyak 800 buah," ucap dia.
• Cita Citata Dimaki Saat GR Pekan Kebudayaan Nasional, Yusuf Oebelet: Dia Tidak Datang Latihan
• Polsek Senen Amankan 2 Penjambret
• Pengamat Minta Pemprov Periksa Regulasi Permukiman di Tanjung Duren Sebelum Bangun Septic Tank
Adapun pembangunan tanggul ini telah dimulai sejak pekan lalu.
Mustajab menambahkan, pembangunan ditargetkan selesai dalam waktu satu bulan.
"Sebanyak 11 PJLP kita kerahkan untuk membangun tanggul pengaman arus tersebut," tutup Mustajab.