Sepekan Buka Penjaringan Cawalkot Tangsel: 2 Orang dari Eksternal Daftar ke PPP
2 pendaftar eksternal dari PPP adalah: Kepala Sekolah SMPN 4 Tangsel Rita Juwita dan Kolonel Beben Nurfadilah yang saat ini bekerja di Kemenkopolhukam
Penulis: Jaisy Rahman Tohir | Editor: Erik Sinaga
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Jaisy Rahman Tohir
TRIBUNJAKARTA.COM, PAMULANG - Penjaringan calon wali kota (Cawalkot) Tangerang Selatan (Tangsel) yang dibuka oleh Partai Persatuan Pembangunan (PPP), sepi peminat.
Pasalnya sudah sepekan buka penjaringan sejak Rabu (9/10/2019), baru dua orang yang mendaftar di luar kader PPP.
"Dua dari internal, dua dari eksternal," ujar Sekretaris Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PPP Tangsel, Maryono saat dihubungi TribunJakarta.com, Rabu (16/10/2019).
Dua kader PPP yang mendaftar penjaringan itu adalah: Ketua DPC PPP Tangsel Eeng Sulaiman dan politikus senior PPP Ahmad 'Rully' Fauzi.
Sedangkan dua pendaftar eksternal dari PPP adalah: Kepala Sekolah SMPN 4 Tangsel Rita Juwita dan Kolonel Beben Nurfadilah yang saat ini bekerja di Kemenkopolhukam.
Seperti diberitakan TribunJakarta.com sebelumnya, PPP memang tidak memiliki modal kursi parlemen di Tangsel.
PPP masuk jajaran partai non parlemen yang memanfaatkan jumlah pemilih saat Pemilu 2019 lalu sebagai modal pada Pilkada Tangsel 2020 mendatang.
• Cegah Aksi Radikal, Masyarakat Diminta Kawal dan Sukseskan Pelantikan Presiden
• Pemprov DKI dan Jakpro Tandatangani Perjanjian Kerja Sama Proyek ITF Sunter
• Rina Batal Nikah, Ngaku Janda Padahal Bersuami & Punya Anak, Sikapnya Buat Tetangga Heran: Kok Bisa?
Eeng mengatkan, meskipun tidak sebanyak partai lain yang memiliki kursi di DPRD, tapi jumlah suara yang dimiliki PPP sangat berharga untuk kompetisi sekelas Pilkada Tangsel.
Menurutnya, jumlah suara sekecil apapun akam dibutuhkan pada Pilkada yang diprediksi akan sengit itu.
"Kami punya suara hasil kerja keras teman-teman, dari mulai, caleg, pengurus, mesin partai. Ada 22.000 sekian, alangkah naifnya kalau PPP suara yang kemarin tidak dipertahankan untuk mengusung yang memang daftar ke PPP, sayang suara masyarakat kita," ujar Eeng.