Tokyo Motor Show 2019
Kenapa Mobil Mungil di Jepang Jadi Idola, Ini Langkah Daihatsu Peduli Customer
Satu hal menarik di sela kunjungan awak media ke Jepang bersama PT Astra Daihatsu Motor dari 22-27 Oktober adalah kei car.
TRIBUNJAKARTA.COM - Satu hal menarik di sela kunjungan awak media ke Jepang bersama PT Astra Daihatsu Motor dari 22-27 Oktober adalah kei car.
Asal tahu saja, kei car sebagai kendaraan untuk mobil penumpang jalan raya terkecil ini justru menjadi pasar terbesar di Jepang.
Dari sekian pabrikan otomotif di Jepang, Daihatsu rajanya karena 13 tahun bertengger terbanyak menjual unit kei car untuk customer domestik mereka.
Cukup beralasan kenapa kei car lebih menjadi idola di negeri asalnya, tapi bukan pilihan untuk orang-orang Indonesia yang lebih suka MPV.
Mesin kei car hanya 660 cc, otomatis bagi produsen bisa menekan cost produksi tapi menguntungkan karena customernya banyak.

Dimensinya yang kecil, simpel, berkapasitas empat penumpang, cocok untuk mobilitas kaum hawa dan lansia.
Di Jepang, untuk mobilitas harian ayah atau kaum pria lebih memilih menggunakan transportasi massal seperti kereta atau sepeda.
Selain itu, kei car tak mengambil banyak lahan parkir.
Orang Jepang sadar membeli mobil sudah memiliki parkiran di rumah atau menyewa lahan parkir tapi harus punya uang lebih karena mahal.
Marketing and Customer Relation Division Head PT Astra Daihatsu Motor, Hendrayadi Lastiyoso, memberikan penjelasan lebih soal kenapa kei car.
Bukan Ayla atau Sigra, Ini Bakal Mesin Daihatsu Rocky untuk Pasar Indonesia |
![]() |
---|
Bocoran Varian Mobil Daihatsu yang Bakal Gunakan Teknologi Smart Assist |
![]() |
---|
Love-Local, Cara Daihatsu Manjakan Customer Mereka di Jepang secara Kekeluargaan |
![]() |
---|
Daihatsu 13 Tahun Merajai Pasar Kei Car di Jepang, Disusul Suzuki dan Honda |
![]() |
---|
Kode Keras Daihatsu Produksi Rocky di Indonesia, Sasar Segmen Anak Muda Penyuka SUV |
![]() |
---|