Pria Ini Semobil dengan Mayat Gadis Muda, Sempat Masuk Tol Trans Sumatera Sebelum Membuangnya

Fery Saputra membawa mayat BO, gadis muda yang tewas setelah ia gauli di kamar hotel, mondar-mandir di jalan tol Trans Sumatera.

Editor: Y Gustaman
TribunJakarta.com/Dwi Putra Kesuma
ILUSTRASI 

Kasus Serupa di Bali

Kasus percintaan seorang gadis berujung meninggal sempat terjadi di Bali awal tahun ini. 

Korban masih pelajar sekolah menengah pertama dan berusia 14 tahun.

Kedua sejoli ini saling kenal sejak 29 Desember 2017 melalui aplikasi BBM.

Setelah intensif chatting via BBM, keduanya memutuskan untuk ketemuan di air terjun Singsing Angin, Selemadeg, sekira pukul 13.30 Wita.

Dari sana sang pacar mengajak korban ke kamar indekos di Dangin Carik, Tabanan.

Setelah sempat mengobrol dan menonton televisi, mereka berhubungan badan dua kali.

Korban mengalami pendarahan, sementara sang pacar menuju kamar mandi.

Sang pacar kaget melihat korban sudah tidak sadarkan diri lalu membawanya ke rumah sakit sekitar pukul 15.30 WITA.

Tim dokter forensik RSUP Sanglah, Denpasar, menjelaskan berdasar hasil pemeriksaan fisik ada luka lecet dan luka memar di bibir, leher kanan dan kiri, dada, dan paha kanan dan kiri.

"Dari pemeriksaan luar jenazah, kami temukan ada beberapa luka, yaitu luka lecet dan memar pada daerah bibir, leher, dada dan di paha," kata Dudut.

Dugaan dokter, penyebab korban meninggal karena kekurangan oksigen.

Dokter juga menemukan warna kebiruan di bibir dan kuku.

Dari organ-organ dalamnya juga ada bintik-bintik pendarahan dan pelebaran pembuluh darah.

"Jadi orang ini mati lemas kekurangan oksigen," tambah Dudut.

Halaman
1234
Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved