Viral SDN Samudrajaya 04 Bekasi

Bangunan SDN Samudrajaya 04 Rusak Sejak 2014: Siswa Takut Tertimpa Atap dan Sering Ajukan Perbaikan

Sebuah video memperlihatkan sekelompok siswa mengaku dari SDN Samudrajaya 04 Bekasi, Kecamatan Tarumajaya, Kabupaten Bekasi viral di media sosial

TribunJakarta/Yusuf Bachtiar
Kondisi bangunan SDN Samudrajaya 04 Bekasi rusak parah. 

Kepala SDN Samudrajaya 04 Bekasi, Kecamatan Tarumajaya, Kabupaten Bekasi, Adi Siswanto, mengaku sudah mencoba mengalokasikan dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) untuk perawatan bangunan.

Adi mengatakan, dana BOS yang cair tiap tahun biasanya diperuntukkan bagi perawatan ringan berupa pengecatan, penambalan triplek yang jebol atau daun pintu yang bolong.

"Ya buat pengecatan, buat ganti triplek yang sekat artinya biayanya enggak signifikan atau beli genteng satu ya kami bisa, cuma kalau buat rehab besar enggak bisa," kata Adi saat dijumpai di sekolah, Senin (20/1/2020).

Ketika ditanya kapan terakhir kali renovasi kecil dilakukan menggunakan dana BOS, Adi mengaku hal itu hampir setiap tahun dikerjakan sebagai upaya pemeliharaan.

Tetapi, jika dilihat dari kondisi sekolah saat ini, nampak kerusakan parah terlihat di mana-mana. Bangunan sekilas seperti minim perawatan.

"Kalau buat rehab itu tidak memungkinkan paling buat pemeliharaan aja, kalau buat bangun (gedung dana BOS) enggak boleh," ujarnya.

Bahkan ketika ditanya soal bingkai foto presiden dan wakil presiden yang nampak tidak terpasang di hampir seluruh ruang kelas, Adi berdalih pihaknya sudah membeli tetapi belum dipasang kembali.

"Ya kemarin abis pengecatan kami turunkan belum kami pasang lagi," jelas dia.

Adapun dana BOS di SDN Samudrajaya 04 Bekasi setiap tahunnya cair sesuai jumlah siswa. Terkahir, dana yang diterima sekolah dari program pemerintah pusat itu sebesar Rp186 juta.

"Kalau dana bos itu sesuai jumlah murid, setahun itu kami Rp186 juta atau per murid 800 ribu per tahun," paparnya.

Perbaikan Gedung SDN Samudrajaya 04 Bekasi Segera Dilakukan

Kepala Disdik Kabupaten Bekasi, Carwinda, mengatakan, pihaknya sudah melakukan usulan guna perbaikan gedung SDN Samudrajaya 04 Bekasi yang rusak ke pemerintah daerah.

"Kami sudah mengusulkan tahun lalu agar segera dilakukan perbaikan, wewenang perbaikan sendiri ada di Dinas PUPR (Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang)," kata Carwinda saat dikonfimasi, Senin (20/1/2020).

Namun, dia belum dapat memastikan kapan perbiakan kapan dilakukan. Sebab, alokasi anggaran pembangunan gedung ada pada Dinas PUPR.

Terlebih kata dia, di Kabupaten Bekasi jumlah sekolah atau ruang kelas yang perlu perbaikan besar cukup banyak sehingga pekerjaan dilakukan secara bertahap.

"Kami berharap akan lebih selektif sekolah mana yang menjadi priorotas dan kondisinya urgent (mendesak)," tegas dia.

Boy William Sebut Acara MasterChef Indonesia Settingan, Chef Arnold Beberkan Fakta Sebenarnya

Fakta Persidangan Lutfi Alfiandi, Berawal dari Media Sosial Hingga Mengaku Sempat Disetrum

Sementara itu, kepala SDN Samudrajaya 04 Bekasi, Adi Siswanto, mengatakan, pekan lalu pihaknya sudah menggelar rapat dengan Dinas PUPR perihal rencana perbaikan sekolah.

"Hari Rabu Minggu kemarin sudah ada dari dinas PUPR dan konsultan sudah datang survey, kami mendapat (jatah perbaikan) tahun ini rehab total cuma Januari ini baru penjajakan data dulu, mungkin bulan-bulan Juni atau Juli pelaksaan," terangnya.

Dari rapat tersebut, Adi mendapat bocoran bahwa, perbaikan akan dilakukan berupa renovasi ruang kelas yang sudah ada serta pembangunan gedung baru dua lantai.

"Rencananya kalau yang saya liat itu ada 4 ruang kelas 2 ruang di bawah dua ruang di atas, jadi karena kami punya lahan luas kami tunjuk ruang (area) sebalah sana untuk lokasinya," terangnya.

Sumber: Tribun Jakarta
Halaman 4/4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved