86 Persen Pasien Corona Tidak Terdeteksi karena Minim Gejala: Kadang Tidak Merasa Sakit
Orang dengan Covid-19 yang tidak terdiagnosis kemungkinan karena mereka tidak merasa sakit.
lihat foto
Dengan kata lain, untuk setiap kasus Covid-19 yang dikonfirmasi, ada enam kasus yang tidak terdeteksi, menurut The Washington Post.
Kasus-kasus yang tidak terdeteksi ini bertanggung jawab atas sebagian besar penyakit yang menyebar sebelum dikunci, kata para peneliti.
• Satpol PP Koja Razia Pelajar yang Berada di Luar Rumah Saat Sekolah Libur Imbas Corona
Temuan ini memiliki implikasi untuk penyebaran Covid-19 di seluruh dunia, karena banyak negara tertinggal dalam pengujian untuk penyakit ini.
Hasilnya menunjukkan bahwa jumlah kasus di seluruh dunia bisa lima hingga 10 kali lebih tinggi dari yang dilaporkan, yang berarti jumlah sebenarnya kasus bisa lebih tinggi dari 1,5 juta, menurut Quartz.
• Cegah Virus Corona, Pasar Senen Disemprot Cairan Disinfektan
• Raffi Ahmad Blak-blakan Ungkap Keinginan Nagita Slavina, Rossa Antusias: Entar Aku ke Rumah Ya!
• Raffi Ahmad Dapat Wasiat Beli Rumah Sang Nenek di Bandung, Begini Reaksi Spontan Nagita Slavina
Dilansir New York Post, Selasa (17/3/2020), Shaman memperingatkan pentingnya social distance, menjaga jarak, dan membatasi ruang gerak di daerah yang dilanda wabah Covid-19.
"Kita harus memisahkan diri sementara waktu. Virus ini tumbuh subur di lingkungan yang masyarakatnya berbaur dan bertemu satu sama lain," kata Shaman.
Berita ini telah tayang di Kompas.com dengan judul: Studi: 86 Persen Pasien Corona Tidak Terdeteksi karena Minim Gejala
