Antisipasi Virus Corona di DKI

Anies Baswedan: Tiga Hari Pertama Lengang, Pagi Ini Pergerakan Masyarakat dari Luar Jakarta Tinggi

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menyebut, pelaksanaan PSBB sejak di mulai Jumat (10/4/2020) lalu berjalan relatif lancar

Penulis: Dionisius Arya Bima Suci | Editor: Muhammad Zulfikar
TRIBUNJAKARTA.COM/GERALD LEONARDO AGUSTINO
Para pengendara ojek online masih berkumpul di pinggir Jalan Gunung Sahari Raya meskipun sudah ditertibkan petugas di tengah penerapan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) hari keempat, Senin (13/4/2020). 

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Dionisius Arya Bima Suci

TRIBUNJAKARTA.COM, GAMBIR - Pemprov DKI bersama jajaran Polda Metro Jaya dan Kodam Jaya mengadakan evaluasi pelaksanaan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) selama tiga hari terakhir.

Usai evalusi tersebut, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menyebut, pelaksanaan PSBB sejak di mulai Jumat (10/4/2020) lalu berjalan relatif lancar.

"Tiga hari pertama (PSBB) bersamaan dengan hari libur nasional dan akhir pekan, Jakarta relatif lengang, lalu lintas sepi, dan masyarakat berkegiatan di rumah dan lingkungannya," ucapnya, Senin (13/4/2020) malam.

Peningkatan aktivitas cukup signifikan pun baru terjadi di hari keempat atau tepatnya pagi ini.

Anies menyebut, pergerakan orang dari luar menuju Jakarta cukup tinggi lantaran masih banyak perusahaan yang belum menerapkan mekanisme bekerja dari rumah atau work from home (WFH).

"Hari Senin ini tampak pergerakan lebih tinggi. Kami menyaksikan pergerakan dari luar ke dalam Jakarta masih cukup padat," ujarnya.

Untuk mengatasi masalah tersebut, Mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan ini mengatakan, pihaknya tengah berkoordinasi dengan wilayah peyangga ibu kota, seperti Tangerang, Depok, Bogor, dan Bekasi.

Bermodal Hal Ini, Perampok Wetonan Asal Demak Nekat Beraksi Sampai Kalimantan

Airin Rachmi Berharap Masih Bisa Salat Ied Berjamaah di Lapangan

Terlebih, Rabu (15/4/2020) mendatang, Jawa Barat bakal mulai menerapkan PSBB di wilayah Kota Bogor, Kabupaten Bogor, Kota Bekasi, dan Kabupaten Bekasi.

"Kita sadari PSBB baru di Jakarta, sementara Jabodetabek ini tiga provinsi, ada Jawa Barat dan Banten," kata Anies.

"Ini yang akan nanti kita lakukan sinkronisasi dengan kawasan di sekitar kita," sambungnya.

Jika seluruh wilayah Jabodetabek telah menerapkan PSBB, ia menyebut, penegakan hukum terhadap pelanggar akan lebih mudah dilakukan.

"Penegakan aturan akan lebih mudah, tapi kita juga membutuhkan kerja sama dari seluruh komponen masyarakat. Pendekatan petugas adalah humanis tapi tetap tegas," tuturnya.

Sumber: Tribun Jakarta
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved