Begal Sopir Taksi Online Ditangkap

Tragedi Berdarah Sopir Taksi Online Dibegal Penumpang, Terjadi Usai Pelaku Lihat Obeng di Jok Korban

Pelaku begal yang merupakannya penumpangnya pura-pura tanya tarif perjalanan, peristiwa tak terduga terjadi pada Ade usai pelaku lihat obeng merah.

Penulis: Siti Nawiroh | Editor: Erik Sinaga
TRIBUNJAKARTA.COM/BIMA PUTRA
Mobil jenazah yang membawa Ade Bachtiar Rifai (35) dari RS Polri Kramat Jati, Jakarta Timur, Jumat (1/5/2020) 

Fitri dan Afikah mulai curiga karena hingga pukul 20.00 WIB, Ade tak memberi kabar.

Selama ini menjadi sopir taksi online Ade tak pernah mengangkut penumpang lebih dari pukul 19.00 WIB.

"Biasanya pukul 18.00 WIB-19.00 WIB sudah pulang, karena memang taksi online cuman sambilan saja," beber Feri.

"Makannya adik saya (Fitri) malamnya curiga," tuturnya.

Keluarga mengetahui kabar Ade dibegal dari media sosial.

Kerabat lainnya, Arnen Eri Sidi (58) menuturkan pihak keluarga sempat menghubungi Polsek Pulogadung setelah informasi Ade dibegal tersebar di media sosial.

Hariyani Fitri (rambut panjang) saat menjemput jenazah suaminya di RS Polri Kramat Jati, Jakarta Timur, Jumat (1/5/2020).
Hariyani Fitri (rambut panjang) saat menjemput jenazah suaminya di RS Polri Kramat Jati, Jakarta Timur, Jumat (1/5/2020). (TRIBUNJAKARTA.COM/BIMA PUTRA)

Kala itu jajaran Polrestro Jakarta Timur belum dapat memastikan identitas korban adalah Ade.

Pasalnya, handphone, dompet, berikut mobil Ade bernomor polisi B 2939 FKK digondol pelaku.

"Kita awalnya lihat di media sosial, baru langsung cari info," ungkap Arnen.

"Kalau dari polisi mastikan lewat Sidik jari, karena almarhum kan sudah bikin KTP," imbuh dia

Hingga berita ini diturunkan, pelaku sudah diamakan pihak kepolisian.

Motif Irham melakukan hal tersebut masih didalami pihak kepolisian.

(TribunJakarta/Bima/Nawi)

Sumber: Tribun Jakarta
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved