Tingkah Aneh Suroto Tiduran Selama 10 Tahun Semenjak Erupsi Merapi, Ini Pengakuan Ibunda
Sukanti (57) pasrah melihat tingkah aneh anaknya bernama Suroto yang berumur 40 tahun. Suroto tiduran selama 10 tahun semenjak erupsi Gunung Merapi.
Penulis: Ferdinand Waskita | Editor: Kurniawati Hasjanah
Saat itu Suroto tiduran hingga dua tahun. Hanya saja, saat itu Suroto mau kembali bangun dan beraktivitas seperti layaknya orang normal.
Bahkan, Suroto sempat merantau ke Bandung untuk mencari pekerjaan.
"Kemudian dia ikut bekerja saudara saya di Bandung pada 1996. Namun selama tiga bulan di Bandung, Suroto setiap malam selalu pergi," paparnya.
Setelah pulang dari Bandung itu, menurutnya juga masih terlihat biasa.
Namun, sikapnya mulai berubah saat ada masalah dengan orangtuanya.
Saat itu uang Suroto yang dititipkan kepada ibunya untuk membeli motor ternyata justru habis untuk kebutuhan sehari-hari.
Mengetahui hal itu, Suroto kecewa dan sempat depresi hingga terlibat persoalan kriminal dan dipenjara.
"Setelah keluar dari penjara itu dia sempat bertingkah aneh. Pernah ratusan bambu dijadikan tiang pancang mengelilingi rumahnya," kata Sujono.
Namun hal itu, lanjut dia, tidak berlangsung lama.
Setelah ada erupsi Gunung Merapi, sikap aneh Suroto kembali berulang.
Ia kembali memilih tiduran lagi hingga sekarang.
Jarang Membuka Mata
Di sudut sebuah rumah di Dusun Keron, Desa Krogowanan, Kecamatan Sawangan, Kabupaten Magelang tergolek sesosok pria.
Di ruangan yang tepat bersebelahan dengan dapur tersebut, Suroto nama pria tersebut, sudah 10 tahun hanya tiduran di tempat tidurnya.
Menurut Sukanti (75), ibu Suroto, anaknya tidak menderita sakit.