Program Mobil Dinas untuk Antar Pengantin Dikritik Ombudsman, Begini Respon Wakil Wali Kota Bekasi
Program mobil dinas Wakil Wali Kota Bekasi untuk antar-jemput pengantin sempat dikritik Ombudsman.
Penulis: Yusuf Bachtiar | Editor: Ferdinand Waskita Suryacahya
Istimewa/@mastriadhianto
Mobil dinas Wakil Wali Kota Bekasi saat digunakan untuk fasilitas antar-jemput pengantin.
"Kita sesuaikan jadwalnya, kalau ada yang bersamaan kita pilih siapa yang lebih dulu memesan," terang dia.
Menurut dia, layanan ini merupakan hak pribadi pejabat pubik, mobil dinas miliknya merupakan kendaraan yang memang diperuntukkan untuk kepentingan warga.
Sedangkan untuk keperluan kedinasan lain, Tri mengaku masih kerap menggunakan kendaraan Kijang Innova milik pribadi.
"Inikan hak pribadi yang diberikan kepada pejabat publik, makanya bagi saya, saya enggak pake nih mobil dinas saya, saya ngalah pakai mobil pribadi aja, kembali lagi kan untuk masyarakat," tegas dia.
Berita Terkait