Pilkada Kota Depok 2020
Kang Emil Imbau Peserta Pilkada Depok Berkampanye Sambil Perangi Covid-19
Ridwan Kamil mengatakan berkampanye di masa pandemi ini boleh saja asalkan sambi memerangi Covid-19
Penulis: Dwi Putra Kesuma | Editor: Erik Sinaga
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Dwi Putra Kesuma
TRIBUNJAKARTA.COM, SAWANGAN – Protokol kesehatan di masa kampanye Pilkada Kota Depok, menjadi satu diantara sejumlah hal yang cukup menyedot perhatian di masa pandemi Covid-19 ini.
Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil, meminta agar para peserta pesta demokrasi lima tahunan ini betul-betul memperhatikan protokol kesehatan yang sudah diterapkan.
“Satu yang dikhawatirkan juga Pilkada, saya titip protokol kesehatan masa kampanye. Saya titip karena Pak Wali akan kontestasi lagi mudah-mudahan akan berkampanye dengan protokol kesehatan,” ujar Kang Emil sat meninjau fasilitas kesehatan di RSUD Kota Depok, Sawangan, Selasa (15/9/2020).
Pria yang akrab dipanggil Kang Emil ini menuturkan, berkampanye di masa pandemi ini boleh saja asalkan sambi memerangi Covid-19.
“ Kampanye boleh jadi sambil kampanye sambil memberantas Covid-19 juga, bagi-bagi masker, hand sanitizer,” ujarnya.
Untuk diketahui, Pilkada Kota Depok 2020 diwarnai oleh petahana Wali Kota Depok, Mohammad Idris, dan Wakilnya, Pradi Supriatna, yang kini saling berhadapan.
• Ridwan Kamil Apresiasi Persentase Pasien Sembuh dari Covid-19 di Depok Lebih Tinggi Dari Provinsi
• Berencana Jadikan Hotel Sebagai Tempat Karantina Covid-19, Wali Kota Depok: Belum Ada yang Bersedia
• Ridwan Kamil Minta Wali Kota Depok Usulkan Perwal Protokol Kesehatan Menjadi Perda
Mohammad Idris kembali maju mencalonkan diri sebagai pemimpin Kota Depok bersama Imam Budi Hartono yang memiliki latar belakang politikus dan juga anggota DPRD Jawa Barat.
Sementara Wakil Wali Kota Depok, Pradi Supriatna, maju sebagai Calon Wali Kota bersama wakilnya Afifah Alia yang memiliki latar belakang sebagai pengusaha dan pebisnis.