Rindu Dibelai Tak Berbalas Setelah Ibu Nikah Lagi, Gadis Yatim Tak Sadarkan Diri di Sungai

Tak mampu menahan rindu kepada ibu setelah menikah lagi dan tinggal di Medan, seorang gadis ditemukan di dasar sungai. Begini nasibnya.

Editor: Y Gustaman
Kompas.com
Ilustrasi pelukan ibu. 

TRIBUNJAKARTA.COM, MOJOKERTO - Tak mampu menahan rindu kepada ibu setelah menikah lagi dan tinggal di Medan, seorang gadis ditemukan di dasar sungai.

Sehari-hari, gadis berinisial DS ini tinggal bersama adik kakek ayah di Gang Cinde, Kecamatan Prajuritkulon, Kota Mojokerto.

Gadis yang masih duduk di kelas XII SMA ini sudah yatim. Ayahnya meninggal 13 tahun lalu.

Kasih sayang selama itu didapat DS hanya dari sang ibu.

Tapi tidak lagi, setelah ibunya menikah lagi dan tinggal di Medan.

Baca juga: Puas Berhubungan Badan, Pria di Bekasi Tiba-tiba Tusuk Leher PSK Gara-gara Lihat Dompet Korban

Tak lama azan Isya berkumandang, Minggu (25/10/2020), DS mengendarai motor.

Berkaus dan jaket hoodie panjang, ia terlihat menepikan motornya di Jembatan Rejoto.

Tiba-tiba saja, DS menceburkan diri ke Sungai Ngotok, anak Kali Brantas.

Irwanto (38) warga setempat melihat DS datang dari arah Lingkungan Balongkrai.

Ia menyaksikan DS menelepon seseorang sambil naik ke atas pembatas jembatan.

Baca juga: Jauh dari Kemewahan, Begini Penampakan Kontrakan yang Ditinggali Nadya Istri Rizki DA di Bandung

Baca juga: Hindari Polisi Coba Kabur Saat Akan Ditilang, Bocah SMP di Tanjung Priok Hampir Tertabrak Bus

Baca juga: Tahu Harga Sepatu Indra Suami Nikita Willy yang Jarang Dipakai, Marshel: Duit Segitu Buat Diinjek!

"Saya melihat anaknya (korban, Red) menelepon," ungkap Irwanto pada Minggu.

"Tiba-tiba naik ke atas pembatasan dan loncat dari jembatan," ia menambahkan.

Malam itu warga mencari DS di dasar Sungai Ngotok yang permukaannya ditumbuhi eceng gondok.

Baca juga: Cewek Open BO di Bekasi Baru Tinggal Seminggu, Ketua RW: Kalau Keluar Kamar Hanya Beli Makan Saja

Irwanto dan warga lainnya tak mengetahui apa yang mendorong DS sampai loncat ke Sungai Ngotok.

"Korban nyemplung dari jembatan ke sungai, tidak tahu kenapa kok begitu," Irwanto menambahkan.

Rindu Belaian Ibu

Selidik punya selidik, polisi mendapatkan penjelasan gamblang di balik tindakan membahayakan DS tersebut.

Sejak ibunya menikah lagi dan tinggal bersama suaminya di Medan, Sumatera Utara, DS kehilangan kasih sayang.

Ia mencoba mengobati rindu dengan menelepon ibunya berulangkali tapi tak nyambung.

"Komunikasi dengan bersangkutan sudah putus dan nomor handphone juga tidak aktif," ungkap Kapolsek Prajuritkulon Kompol M Sulkan kepada Surya.co.id, Senin (26/10/2020).

Kehidupannya semakin nelangsa, karena merasa iri jika membandingkan kehidupan teman-temannya.

Mereka masih memiliki orangtua dan mendapatkan kasih sayang.

Hal ini yang tidak didapatkan DS sejak ibunya punya suami lagi. 

Baca juga: Khabib Resmi Pensiun, Ini Penerus Klan Nurmagomedov di Kancah MMA

Korban sempat bisa menghubungi ibunya, tapi belakangan tak lagi bisa dikontak.

"Anak itu rupanya kangen dengan ibu kandungnya yang kini berada di Medan, namun tidak kesampaian," Sulkan menjelaskan.

Bahkan, ada keinginan DS menyusul ibunya ke Medan.

Berhubung terbentang jarak yang sangat jauh, keinginan itu tak kesampaian.

"Diduga mengakibatkan korban berpikiran buntu."

"Sehingga diduga memicu perbuatan yang mencelakai dirinya sendiri," bebernya lagi.

Masih menurut Sulkan, ketinggian pembatas Jembatan Rejoto dengan dasar Sungai Ngotok sekitar 10 meter.

Beruntung, nyawa DS bisa diselamatkan setelah warga mencarinya di dasar sungai.

Ia sempat tak sadarkan diri saat ditemukan.

Malam itu juga DS dievakuasi ke RSU Dr Wahidin Sudiro Husodo Kota Mojokerto.

Baca juga: Momen Komisaris Polisi Berpistol Tertembak, Mobilnya Hancur Ditabrak Ternyata Bawa 16 Kilogram Sabu

Sehari kemudian, DS diperbolehkan pulang ke keluarganya meski masih ada luka lecet di tangan kanannya.

Sulkan meminta pihak keluarga untuk lebih baik menjaga dan mengawasi DS agar tak lagi berbuat nekat.

"Sudah kami serahkan yang bersangkutan ke keluarga perempuan yang sanggup mengawasi korban," ungkap Sulkan.

Artikel ini disarikan dari berita Surya.co.id dengan judul: Seorang Siswi di Mojokerto Nekat Terjun dari Atas Jembatan, Diduga Bunuh Diri, Begini Kondisinya; dan Terungkap, Penyebab Siswi di Kota Mojokerto Nekat Meloncat dari Jembatan Rejoto

Sumber: Surya
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved