Terbangun Karena Suara Tembakan, Anak Kaget Lihat Keluarganya Bersimbah Darah di Lantai Ruang Tamu
Siang hari bolong, seorang anak dibuat kaget dengan suara letusan senjata api di ruang tamu rumahnya, Rabu (30/12/2020).
Penulis: Siti Nawiroh | Editor: Wahyu Aji
Ayah si anak tersebut yang merupakan polisi berpangkat Aiptu ini nekat mengakhiri hidupnya.
Salah satu peluru yang suara letusannya terdengar si anak mendarat di leher sang ayah, Aiptu Slamet Teguh Priyanto.
Bunuh diri itu dilakukan Slamet setelah dirinya menembak istri dan anak.
Sebelum kejadiaan nahas ini terjadi, Slamet sempat cekcok dengan istrinya berinisial CK.
Karena tersulut emosi, Slamet menodongkan pistol ke arah istrinya.
Baca juga: Polisi Sebut MYD Diundang ke Suatu Acara, Video Gisel Buka Toko Kue di Medan Pada 2017 Jadi Sorotan
Todongan itu langsung dihalang RK yang disusul tembakan sebanyak tiga kali yang membuat RK dan CK tersungkur.
Setelah membuat luka istri dan anaknya, Teguh yang berdinas di Polres Tebet, Jakarta Selatan ini mengakhiri hidupnya.
Senjata api itu diarahkan ke bagian mulutnya, dan sebutir timah panas tepat menembus hingga ke bagian lehernya.
Tetangga dengar keributan
Peristiwa yang menimpa keluarga Teguh sontak membuat geger warga sekitar.

Tetangga korban bernama Kondang mengaku mendengar suara keribatan dan letusan.
"Ada keributan, ada bunyi pistol (letusan) tiga kali," kata Kondang di lokasi, Rabu (30/12/2020).
Kondang mengatakan, setelah terdengar suara tembakan, diketahui istri Teguh mengalami luka tembak di bagian kaki.
Sementara RK mengalami luka tembak di bagian dada.
"Anak laki-lakinya yang polisi itu kena tembak sebelah kanan dada. Ibunya juga kena kakinya. Jadi dibawa ke Rumah Sakit semua dan orangtuanya (korban) bunuh diri pakai pistol," ungkapnya.