Mensos Risma Singgung Gang Dolly Soal Kebiasaannya Temui Pemulung di Jakarta: Ternyata Takut Dibunuh
Menteri Sosial (Mensos) Tri Rismaharini menyinggung Gang Dolly di Surabaya, Jawa Timur, saat menjelaskan kebiasaannya temui pemulung di Jakarta.
Postingan fadli Zon pun menuai pro dan kontra.
Banyak yang mendukung pernyataannya karena menilai Risma memiliki kewenangan besar sebagai pemangku kebijakan.
Baca juga: Daftar Shio yang Diprediksi Memperoleh Keberuntungan Tahun Ini, Ada Tikus dan Ular, Kamu Masuk?
Namun, sebagian yang mendukung Risma justru menyerang Fadli Zon dan berargumen aksi blusukan Tri Rismaharini sangat tepat.
Tanggapan Anies Baswedan
Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan, meminta Dinas Sosial DKI Jakarta untuk mengecek identitas tunawisma yang ditemui Risma di kawasan Sudirman-Thamrin.
"Pak Gubernur langsung perintahkan kepada Kadinsos untuk mengecek siapa orangnya, kenapa ada di situ," ujar Wakil Gubernur DKI Jakarta, Ahmad Riza Patria, Rabu (6/1/2021), dikutip Tribunnews dari Kompas.com.
Lebih lanjut, pria yang akrab disapa Ariza ini mengaku heran Risma bertemu tunawisma di kawasan Sudirman-Thamrin.
Ariza yang sudah tinggal di Jakarta sejak usia 4 tahun, mengaku baru pertama kali tahu ada tunawisma di Sudirman-Thamrin setelah blusukan.
"Saya sendiri sudah hidup di Jakarta sejak umur empat tahun baru dengar ada tunawisma di Jalan Sudirman Thamrin," katanya, dilansir Kompas.com.

Meski begitu, Ariza tak menampik memang banyak tunawisma di Jakarta.
Namun, mereka biasanya ada di pinggiran kota atau di kolong jembatan.
"Setahu kami jalan Sudirman-Thamrin itu cukup jauh, kalau ada (tunawisma di pinggiran-pinggiran (kota) ada betul, kalau ada di kolong jembatan ada betul," terang Ariza.
Ia mengatakan apabila ada tunawisma di kawasan Sudirman-Thamrin, pasti sudah menjadi pembicaraan publik sejak lama.
Pasalnya, ujar Ariza, kawasan Sudirman-Thamrin merupakan jalan protokol yang cukup panjang dan terbuka.
Maka akan terlihat apabila ada tunawisma berada di kawasan tersebut.