Awas! Ini 5 Faktor Pemicu Serangan Jantung yang Jarang Disadari, Milenial Wajib Tahu

Simak 5 faktor pemicu serangan jantung yang jarang diketahui. Kerap terjadi pada kaum milenial.

Editor: Muji Lestari
YOUR HEALTH SUPPORT
Ilustrasi Serangan Jantung 

TRIBUNJAKARTA.COM - Simak 5 faktor pemicu serangan jantung yang jarang diketahui.

Kebanyakan orang tahu tentang faktor risiko umum untuk serangan jantung seperti merokok, diabetes, tekanan darah tinggi, obesitas, dan kurangnya olahraga.

Tetapi di samping itu, ada faktor lain atau kondisi kesehatan berbahaya yang dapat menyebabkan seseorang berisiko terkena serangan jantung.

Nah, untuk itu, ahli jantung Steven Nissen menjelaskan faktor-faktor risiko serangan jantung yang belum banyak diketahui atau disadari, seperti berikut ini.

1. Emosi yang intens

Penelitian telah menunjukkan, kemarahan dan kesedihan yang intens kadang-kadang dapat memicu serangan jantung.

Beragam Manfaat Zaitun, Termasuk Menjaga Kesehatan Jantung

Hal ini kemungkinan besar terjadi karena peningkatan detak jantung dan tekanan darah yang tiba-tiba dipicu oleh emosi yang kuat.

Emosi ini lebih cenderung berdampak negatif pada orang-orang yang sudah berisiko lebih besar untuk serangan jantung karena faktor risiko klasik lainnya.

Ada kondisi yang disebut Kardiomiopati Takotsubo, yang mungkin meniru serangan jantung, tetapi agak berbeda.

Kondisi ini lebih sering terjadi pada wanita dengan emosi yang intens dan menghasilkan gejala nyeri dada mirip dengan serangan jantung.

Viral Video Diduga Robby Purba Ngamuk Dorong Pelayan Restoran, Ini Profil dan Jejak Kariernya

VIRAL Foto Nikahan di Tengah Banjir, Begini Cerita Pengantin: Rencana Hancur, Tak Bisa Tidur

7 Cara Alami Menyembuhkan Borok dan Koreng pada Anak, Ramuan Tradisional Ini Solusinya

"Ini mungkin hasil dari kejang arteri," kata Dr Nissen.

"Dengan perawatan, fungsi jantung sering kembali normal setelah beberapa minggu. Kemudian pengujian umumnya menunjukkan sedikit atau tidak ada bukti serangan jantung," sambung dia.

2. Aktivitas fisik mendadak

Melakukan aktivitas fisik yang tiba-tiba dan berat dapat menyebabkan serangan jantung pada orang yang tidak bugar secara fisik.

Itu bisa terjadi dari sesuatu yang tampaknya tidak berbahaya seperti permainan pick-up bola basket, atau aktivitas yang relatif berat lainnya.

Halaman
123
Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved