Pemkot Bekasi Masih Berjuang, Sampah di Tol JORR Sudah Ada Sejak Lama: Bakal Dijadikan TPS Sementara
Pemkot Bekasi masih berupaya melakukan proses perizinan pinjam pakai lahan lokasi pembuangan sampah liar di pinggir Tol JORR sebagai tps sementara
Penulis: Yusuf Bachtiar | Editor: Wahyu Septiana
Laporan wartawan TribunJakarta.com, Yusuf Bachtiar
TRIBUNJAKARTA.COM, BEKASI BARAT - Pemeritah Kota (Pemkot) Bekasi masih berupaya melakukan proses perizinan pinjam pakai lahan lokasi pembuangan sampah liar di pinggir Tol JORR sebagai tempat pembuangan sampah (TPS) sementara.
Hal ini dikatakan Kepala Dinas Lingkungan Hidup Yayan Yuliana, dia mengungkapkan, lahan tersebut merupakan milik Kementerian Keungan (Kemenkeu) dan proses perizinan sedang berjalan.
"Kalau memang diizinkan (oleh Kemenkeu) kita akan sambut baik, kita akan jadikan sebagai stasiun pengisian antar (SPA) sampah sebelum dibuang ke TPA (Tempat Pemrosesan Akhir) kita olah di situ dulu," kata Yayan, Kamis (25/2/2021).
Dia berharap, Kemenkeu selaku pemilik lahan bersedia, Pemkot Bekasi telah mengajukan surat dan pada pekan depan akan diundang untuk melakukan rapat bersama.
"Surat kita sudah ajukan sekitar seminggu yang lalu, kemungkinan Rabu (pekan depan) kita akan rapat dengan mereka," ungkapnya.
Lahan yang menjadi lokasi pembuangan sampah liar memiliki luas sekitar 22 hektar, di sana terdapat juga pemukiman pemulung.
Baca juga: Ramalan Shio Kamis 25 Februari 2021, Ada yang Dapatkan Momentum dan Pengakuan Positif
Baca juga: Mau Marathon Drakor True Beauty? Kenali 6 Anak SMA Saebom yang Bikin Kangen
Baca juga: Giliran Wartawan Dapat Jatah Vaksin Covid-19: Pelaksanaan di GBK Sesuai Protokol Kesehatan
"Makannya besok kita akan rapat dengan Kemenkeu dalam artian, jangan sampai tanah itu malah terlantar. Kalau memang nggak dipakai Kemenkeu ya sudah kita aja yang pakai," terangnya.
Penanganan Sementara
Sambil menunggu izin pinjam pakai lahan, Pemkot Bekasi telah melakukan pengangkutan sampah di pinggir Tol JORR secara manual.
Yayan menjelaskan, upaya itu merupakan penanganan semantara yang bisa dilakukan meski tidak akan mampu menyelesaikan tumpukan sampah yang menggunung.
"Sekarang kan sudah dibersihkan, ada sebagian yang diangkut secara manual kita terjunkan personel ke lokasi," terangnya.
Baca juga: Dini Hari 1 Anggota TNI Tewas Ditembak di Kafe Cengkareng Jakarta Barat, Diduga Ini Pemicunya
Tumpukan Sampah Sudah Ada Sejak 1990-an
Yayan mengatakan, tumpukan sampah dengan area cukup luas itu diperkirakan usianya sudah puluhan tahun karena sudah ada sejak tahun 1990-an.
"Itukan gini, setelah kita telusuri itu dari tahun '90an udah ada lokasi pembuangan itu makanya itu sampah volumenya numpuk bukan sehari dua hari sudah puluhan tahun," kata Yayan.