Misteri Tewasnya Pesilat ABG Terkuak, Tumbang Setelah Push Up Puluhan Kali Plus Dapatkan Pukulan
Misteri tewasnya pesilat ABG berinisial MRS (15) warga Kabupaten Klaten akhirnya terkuak.
Penulis: Ferdinand Waskita Suryacahya | Editor: Ferdinand Waskita Suryacahya
TRIBUNJAKARTA.COM, JAKARTA - Misteri tewasnya pesilat ABG berinisial MRS (15) warga Kabupaten Klaten akhirnya terkuak.
MRS tumbang setelah melakukan push up puluhan kali kemudian mendapatkan pukulan dari pelatih silat untuk menguji ketahanan fisik.
Para tersangka pun akhirnya ditampilkan ke publik oleh Polres Klaten.
Polisi hanya menunjukkan tiga tersangka saja di Mapolres Klaten pada Jumat (9/4/2021).
Tiga tersangka lainnya berstatus dibawah umur sehingga tidak diperlihatkan ke publik.
Tiga tersangka yang diperlihatkan hari ini adalah Mahmudi alias Mudi (18), Ajik Nugroho (19), Ridwan Aldi Prasetyo (20).
Polisi pun membeberkan kronologi meninggalnya MRS yang tercatat sebagai
warga Desa Srebegan, Kecamatan Ceper, Kabupaten Klaten.

Kasat Reskrim Polres Klaten, AKP Andriyansyah Rihats Hasibuan mengatakan, Kegiatan latihan silat tersebut dimulai pukul 19.30 WIB.
Kegiatan diawali dengan pembukaan doa dilanjutkan doweran pemanasan yang diambil pelatih Mahmudi.
Setelah itu, mereka beristirahat 15 menit, dan melanjutkan latihan pukul 23.00 yang dipimpin Ajik dengan memberikan tindakan push up sebanyak 50 kali.
"Latihan kemudian dilanjutkan dengan saudara Fendi," papar dia, Jumat (9/4/2021).
Selama momen latihan para pelatih juga memberikan pukulan pada korban dengan maksud untuk ketahanan fisik.
Kemudian, pada pukul 03.00 WIB, saat mereka hendak pulang korban MRS jatuh pingsan.
"Itu saat pingsan dicoba diberikan nafas buatan, namun tidak ada respon," papar dia.