Ramadan 2021
Penyebab Sering Pusing Saat Berpuasa, Berikut Cara Mengatasi Sakit Kepala
Orang yang sedang puasa kerap mengeluhkan sakit kepala atau pusing. Berikut penyebab dan cara mengatasi sakit kepala.
Penyebab sakit kepala yang sering terjadi saat puasa adalah dehidrasi.
Otak manusia terdiri dari air dan sangat sensitif terhadap jumlah air yang tersedia dalam tubuh.
Menurut Shevel, ketika otak mendeteksi bahwa cadangan air di tubuh rendah, maka otak akan mulai memproduksi histamin.
Pada kondisi tersebut, tubuh memulai proses penjatahan dan konservasi air untuk melindungi otak sebagai antisipasi jika cadangan air tidak tersedia dalam waktu yang panjang.
Histamin tersebut menyebabkan rasa sakit dan kelelahan, yang bisa memicu sakit kepala dan tubuh kurang berenergi.
Untuk mencegah sakit kepala saat puasa, minumlah banyak air sebelum waktu imsak dan mengawali berbuka puasa dengan minum air.
Sebisa mungkin, hindari pemicu sakit kepala lainnya, seperti stres, kelelahan dan kurang tidur, terutama jika kita rentan mengalami sakit kepala saat puasa.
"Istirahat dan tidur sering kali cukup membantu untuk mengatasi sakit kepala namun pastikan tidak tidur terlalu lama," katanya.
2. Hipoglikemia
Hipoglikemia atau gula darah rendah adalah penyebab umum sakit kepala.
Ini bisa terjadi ketika kita mengonsumsi makanan tinggi gula di saat sahur.
Makanan tinggi gula akan menyebabkan lonjakan gula darah yang akan diikuti penurunan gula darah yang dapat memicu sakit kepala.
"Makan makanan dengan kandungan gula rendah bisa membantu mencegah sakit kepala selama berpuasa di siang hari," ucap Shevel.
Salah satu triknya adalah memilih makanan dengan Indeks Glikemik (GI) rendah atau setidaknya mengonsumsi makanan dengan GI tinggi dalam porsi moderat.
Skor GI akan memengaruhi kadar gula darah.