Ramadan 2021

2 Lokasi Penyekatan Mudik di Kota Tangerang, Pengendara Diputarbalik Bila Ada yang Bandel

Larangan mudik juga diberlakukan, Satlantas Polres Metro Tangerang Kota hanya mempunyai dua titik penyekatan di Kota Tangerang.

Penulis: Ega Alfreda | Editor: Wahyu Septiana
TRIBUNJAKARTA.COM/EGA ALFREDA
Ilustrasi Polresta Tangerang melakukan penyekatan - Larangan mudik juga diberlakukan, Satlantas Polres Metro Tangerang Kota hanya mempunyai dua titik penyekatan di Kota Tangerang. 

"Bahwa ada aturan larangan mudik bagi masyarakat di masa pandemi. Semua instansi melaksanakan penyekatan di daerah perbatasan dengan harapan pandemi Covid-19 segera berakhir," kata Wahyu kepada wartawan, Jumat (16/4/2021).

Menurutnya, kebijakan larangan mudik dan kebijakan lain seperti Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPK) Berbasis Mikro diberlakukan dengan pertimbangan pandemi Covid-19.

Kapolres Gresik, AKBP Wahyu Sri Bintoro bertindak sebagai pembina upacara di SMPN PGRI Wringinanom, Kabupaten Gresik, Senin (11/2/2019).
Kombes Pol Wahyu Sri Bintoro (Willy Abraham/Tribunjatim)

Aturan yang ada, ujar Wahyu, dimaksudkan sebagai upaya pencegahan penyebaran Covid-19.

"Situasi saat ini masih dalam masa pandemi Covid-19. Maka harus ada langkah-langkah agar pandemi segera berakhir," tutur Wahyu.

Baca juga: Cocok Jadi Tempat Buka Puasa, Rasakan dan Nikmati Segarnya Es Shanghai di Pertok PI

Baca juga: Pemkab Tangerang Pastikan Ketersediaan Pangan Selama Ramadan Sampai Idul Fitri 1442 H Terpenuhi

Baca juga: Pemkot Bekasi Sejak Lama Tidak Buka Rekrutmen TKK, Warga Diimbau Hati-hati Praktik Penipuan

Sementara, Pemerintah Kabupaten Tangerang meminta pengamanan khusus dari pemerintah pusat di wilayahnya terkait penerapan larantan mudik Lebaran 2021.

Bupati Tangerang, Ahmed Zaki Iskandar mengatakan, selain Kabupaten Tangerang, perlu juga pengamanan kawasan Jabodetabek karena saling bergesekan.

"Berkaca dari tahun lalu, sebetulnya kita lihat pergerakan masyarakat yang pulang kampung lebih banyak dari wilayah Jabodetabek," kata Zaki kepada wartawan, Jumat (16/4/2021).

"Makanya, kita berkoordinasi dengan pemerintah pusat soal pengamanan khusus dan monitoring kegiatan keluar masuknya," sambung dia.

Zaki mengaku, pihaknya sendiri akan memperketat penjagaan masyarakatnya yang bertolak mudik.

Terutama untuk tanggal 6 sampai 17 Mei 2021.

"Kita bentuk juga satuan tugas di level RT dan RW khusus untuk menjaga mobilitas warga," ucap Zaki.

Untuk titik penjagaan, hingga kini pihaknya masih terus melakukan pemetaan.

Baca juga: HASIL Piala Menpora Persib Vs PS Sleman: Frets Butuan Pahlawan, Peluang Maung Bandung ke Final Besar

Terutama pada jalur lingkungan atau jalur tikus yang biasa jadi akal-akalan masyarakat.

"Untuk titik penjagaannya masih kita koordinasikan, namun memang tidak jauh berbeda dari tahun lalu," tutup Zaki. 

Sumber: Tribun Jakarta
Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved