Pertemuan di Kota Tua Disorot Arief Poyuono: Anies-Erick Tinggal Hompimpah Saja Buat Pilpres 2024
Pertemuan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dan Menteri BUMN Erick Thohir di Kota Tua menjadi sorotan eks Wakil Ketua Umum Gerindra, Arief Poyuono.
Penulis: Ferdinand Waskita Suryacahya | Editor: Ferdinand Waskita Suryacahya
Dalam sambutannya, Anies mengatakan, transformasi kawasan Kota Tua - Sunda Kelapa sudah pernah dicanangkan sejak masa kepemimpinan Gubernur Ali Sadikin.
Namun, kali ini, Anies mengklaim, transformasi dilakukan dengan cara lain.
"Bedanya, kali ini dengan cara baru, sehingga kita lebih optimis meraih sukses. Cara baru tersebut adalah kolaboratif, masif, dan terstruktur," ucapnya, Rabu (28/4/2021).
Baca juga: Kondisi Terkini Korban Pelecehan Seksual yang Dilakukan Anak Buah Anies, LPSK: Masih Sulit Melupakan
Kolaboratif maksudnya dengan melibatkan banyak pihak, mulai dari pusat, daerah, swasta, UKM, dan para pakar.
"Masif dengan yang dikelola bukan sejumlah bangunan saja, tetapi kawasan seluas 240 hektar dari Sunda Kelapa hingga Kota Tua," ujarnya.
Terakhir, terstruktur adalah melalui pembentukan JV yang diberi banyak fleksibilitas dan otoritas untuk mengelola.
Mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan ini menyebutkan, transformasi ini bakal mengkombinasikan antara unsur nostalgia dengan ekonomi.
Selain itu, melalui transformasi ini Anies juga ingin memberi kesempatan bagi generasi mendatang untuk belajar, sehingga pengembangan Kota Tua tetap mengangkat masa lalu, namun berorientasi masa mendatang.
"Inilah yang dinamakan kuno tetapi modern dan dinamis. Ada kehidupan di Kota Tua, dan kehidupan itulah yang menarik wisatawan untuk datang," tuturnya.
"Kami tidak ingin desain kota tua nanti penuh dengan copy paste dari tempat lain di dunia, tetapi Kota Tua harus memiliki narasi, ciri, dan keunikan tersendiri," tambahnya menjelaskan.
Dengan dukungan dari pemerintah pusat, Anies berharap, Kota Tua bisa masuk dalam kalam kalender event nasional maupun dunia.
"Kami juga minta support dari dunia usaha, dan para pemilik properti di kawasan (Kota Tua), untuk terus berinvestasi dan mengembangkan ekonomi kawasan selaras dengan narasi besar Kota Tua - Sunda Kelapa," kata dia.
"Tanpa peran swasta, Pemerintah tidak bisa apa-apa. Ibarat naik perahu, you do the rowing, the government do the steering," tambahnya menjelaskan.
Kunjungan Kerja Anies Disorot
Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa terlihat menghadiri acara kunjungan kerja Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan ke Jawa Timur di Madiun, pada Minggu (25/4) pagi.